jpnn.com, WONOSOBO - KH Ma’ruf Amin yang kini menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Joko Widodo alias Jokowi ternyata tak sepenuhnya taat pada nasihat dokter soal makanan yang jadi pantangan. Sebab, suami Wury Estu Handayani itu sesekali sering bersembunyi-sembunyi menyantap makanan yang berpotensi mengganggu kesehatannya.
Kiai Ma’ruf pula yang mengungkapkan hal itu sela safarinya di Alun-alun Wonosobo, Jawa Tengah, Rabu (27/3). Di kota berhawa dingin itu Kiai Ma’ruf menghadiri Harlah Nahdlatul Ulama (NU) dan Haul Akbar Al Maghfurlah KH Raden Abdul Fata yang digelar di Alun-alun Wonosobo.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Masih Sempat Beri Perintah dari Atas Pesawat
Semula Nyai Wury menceritakan kondisi suaminya yang tetap sehat walau kegiatannya luar biasa padat. Menurut Wury, menjaga Kiai Ma'ruf agar tetap sehat tak sesulit yang dibayangkan.
"Yang penting minum air putih yang banyak. Istirahat cukup. Alhamdulillah bisa tidur di mobil (sepanjang perjalanan kampanye). Periksa kesehatan pagi dicek semua. Bagus kok kondisi Abah (panggilan akrab Kiai Ma’ruf, red),” kata Nyai Wury.
BACA JUGA: Pengakuan Anak-Anak Muda Banyuwangi Setelah Tahu Kisah Hidup Jokowi
Baca juga: Respons Kiai Ma'ruf soal Prabowo Manfaatkan Jeda saat Azan untuk Minum Kopi
Selain itu, kata Wury, suaminya juga memiliki pantangan berupa makanan berminyak, manis dan asin. Mantan perawat itu menegaskan, suaminya cukup disiplin soal makanan.
BACA JUGA: Jokowi Ajak Anak-Anak Lhokseumawe Makan Siang Bareng
"Selalu nurut kok sama dokter dan ibu," kata Nyai Wury sambil tersenyum.
Namun, Kiai Ma’ruf justru terkekeh ketika mendengar perkataan istrinya. Ulama kelahiran 11 Maret 1943 itu langsung menyeletuk.
"Paling nyuri-nyuri (makan). Sekali-sekali nyuri makan tak apa," kata Kiai Ma'ruf lantas tertawa. Baca juga: Cerita Gus Syauqi soal Kiat Kiai Ma'ruf Jaga Stamina Tetap Prima
Stamina Kiai Ma’ruf cukup terjaga untuk ukuran orang berusia 76 tahun. Sejak sebelum masa kampanye terbuka hingga saat ini, Kiai Ma'ruf terus melakukan safari ke berbagai kota.
Sejak Selasa (26/3) hingga hari ini (27/3) Kiai Ma’ruf bersafari di wilayah Jawa Tengah. Rencananya, mantan rais am Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu akan melanjutkan safarinya ke Yogyakarta, Rabu (8/3).
"Besok di Yogyakarta sampai malam. Lusa Palembang, lalu langsung balik ke Jakarta menghadiri debat Pak Jokowi. Setelah tanggal 31 Maret ya jalan lagi," kata Kiai Ma'ruf menyampaikan jadwalnya yang padat.(tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Wiranto Tegaskan Presiden Jokowi Bukan Dewa Penentang Azan
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga