jpnn.com, PALEMBANG - Tim Hunter Satuan Sabhara Polrestabes Palembang mengungkap pasangan sejenis yang tepergok berbuat maksiat dalam mobil di Jalan Soekarno-Hatta, Selasa (18/8) lalu, ternyata sudah berkeluarga.
“Salah satu dari pelaku maksiat tersebut ternyata sudah berkeluarga, bahkan sudah punya anak,” ujar Kasat Sabhara Polrestabes Palembang, AKBP Sonny Triyanto sebagaimana dilansir sumeks.co hari ini.
BACA JUGA: Pasangan Penyuka Sesama Jenis Tepergok Begituan Dalam Mobil, Awww...
Kepada polisi, pelaku AN, 21, mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di Jl A Yani, itu mengaku sudah mengenal IW sejak tiga bulan lalu.
Bahkan dia dan IW sudah dua kali melakukan hubungan terlarang tersebut. Hanya saja, saat berbuat terlarang yang pertama di Jl Soekarno-Hatta tidak ketahuan masyarakat atau pihak kepolisian.
BACA JUGA: Serda Rusdi Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon, Tangan Terikat ke Belakang
Akan tetapi saat perbuatan terlarang ini dilakukan untuk kedua kalinya, dia dan IW ketahuan oleh petugas hingga diamankan ke Polrestabes Palembang.
“Kenalnya sudah tiga bulan. Tetapi saya baru dua kali melakukan begituan dengan IW. Yang pertama di Jl Soekarno-Hatta juga, namun saat itu tidak ada yang tahu,” ujar AN.
BACA JUGA: Istri Ali Kalora Pemimpin Kelompok MIT Tak Berkutik Saat Dijemput Densus 88
Ia mengaku tindak asusila itu dilakukan atas dasar suka sama suka. Adapun untuk perbuatan yang kedua kali tersebut karena diajak IW lagi.
“IW mengirim saya pesan singkat di WhatsApp dan mengajak saya bertemu dan kembali melakukan itu,” ungkapnya.
Masih kata AN setelah itu dirinya dijemput IW menggunakan mobil. Dari situ, kemudian menuju ke TKP di Jalan Soekarno-Hatta.
Hanya saja, saat melakukan perbuatan terlarang itu, mereka tepergok petugas dan sedang sama-sama memegang alat kelamin pasangannya.
“Sial, saat pegang alat kelamin itu, kami ketahuan dan langsung dibawa ke Polrestabes Palembang,” tegasnya.
Sedang IW, mengungkapkan, sangat menyesali semua perbuatannya itu.
Apalagi setelah diamankan di Mapolrestabes Palembang. Ia mengaku sedih saat terbayang anak dan istri. Hal ini, menurut IW, seharusnya tidak pernah terjadi.
“Saya sangat menyesal dan malu sama keluarga. Apalagi saat ingat anak dan istri, terasa dada ini sesak dan sakit.”
BACA JUGA: Kabar Terkini Soal Kematian Babinsa Bombana Serda Rusdi
“Sebab yang saya lakukan ini sangat memalukan keluarga. Saya menyesal dan tidak akan mengulangi lagi,” tutup IW sambil terus menundukkan kepala. (afi)
Redaktur & Reporter : Budi