jpnn.com, JAKARTA - Video seorang pengamen membawakan lagu Wind Of Change milik Scorpions viral di media sosial. Selain karena suaranya, pria itu jadi perbincangan lantaran pesan yang ditulis di dekatnya.
Pengamen tersebut mengaku mengamen demi menonton konser Scorpions yang bakal digelar di Yogyakarta dalam waktu dekat. Video itu kini viral di berbagai media sosial seperti Instagram dan Twitter.
BACA JUGA: Scorpions dan Whitesnake Janjikan Aksi Spesial di JogjaROCKarta 2020
Beruntung, video pengamen itu ternyata sampai ke Anas Syahrul Alimi, promotor yang bakal mengadakan konser Scorpions di Yogyakarta. CEO Rajawali Indonesia selaku promotor Jogjarockarta tersebut lantas merespons pengamen yang tengah viral itu. Dia mengaku terharu dengan perjuangan sang pengamen yang rela berjuang demi menonton Scorpions.
"Selalu terharu dengan orang-orang seperti ini, kerja keras untuk menonton konser idola. Mereka bukan mental tiket gratisan," kata Anas Syahrul Alimi, Minggu (16/2).
BACA JUGA: Tarik Pengunjung, Undang Grup Rock Scorpions
Menariknya, Anas berjanji akan mempertemukan pengamen itu dengan Scorpions nantinya. Oleh sebab itu, dirinya kini sedang mencari identitas dan alamat sang pengamen.
"Jika ada yang kenal bapak ini, jika dia nonton Scorpions 1 Maret nanti, saya akan mempertemukan dia dengan Scorpions," sambung Anas.
BACA JUGA: Tampil di Jogjarockarta 2020, Vokalis Whitesnake Undang Jokowi Hadir
Saat ini belum diketahui identitas pengamen viral tersebut. Menurut beberapa komentar di media sosial, bapak tersebut kerap mengamen di kawasan Blok M, Jakarta Selatan.
Sementara itu, festival musik rock, JogjaROCKarta 2020 bakal digelar di Stadion Kridosono, Yogyakarta pada 1 Maret 2020. Rajawali Indonesia selaku promotor sengaja menghadirkan dua band legendaris dunia yakni Scorpions dan Whitesnake sebagai bintang tamu utama tahun ini.
Bagi Scorpions, ini akan menjadi penampilan yang kesekian kalinya di Indonesia. Sebelumnya, band rock asal Jerman ini sempat beraksi di Bandung pada 2001 dengan format akustik. Setelah itu, pada 2004 mereka juga sempat singgah ke Indonesia untuk bermain di Jakarta dan Bali.
Sementara bagi Whitesnake, JogjaROCKarta 2020 akan menjadi penampilan perdana di Indonesia. Walaupun David Coverdale, vokalis Whitesnake pernah datang ke Indonesia bersama band terdahulunya, Deep Purple pada 1975.
Scorpions maupun Whitesnake menjanjikan penampilan terbaik dalam JogjaROCKarta 2020. Bukan sekadar nostalgia, namun juga suguhan spektakuler dan enerjik khusus bagi penggemar mereka yang hadir. Terutama perpaduan komposisi lagu di atas panggung.
Selain Scorpions dan Whitesnake, JogjaROCKarta 2020 juga menghadirkan sejumlah musisi cadas lainnya. Antara lain performer asal Mongolia, The Hu dan band asal Indonesia, God Bless, Death Vomit, Power Slaves, Navicula, hingga Kelompok Penerbang Roket. (mg3/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra