Pendukung Ganjar Ini Anggap Sanksi Maksimal Berkaitan dengan Tiket Capres

Selasa, 25 Oktober 2022 – 15:26 WIB
Ketua GP Mania Immanuel Ebenezer alias Noel menyebut ada dua sanksi yang sebenarnya diterima Ganjar Pranowo saat menjalani klarifikasi di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (24/10) kemarin. Ilustrator: Sultan Amanda/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua GP Mania Immanuel Ebenezer alias Noel menyebut ada dua sanksi yang sebenarnya diterima Ganjar Pranowo saat menjalani klarifikasi di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (24/10) kemarin.

Noel memang meyakini Ganjar terkena teguran lisan setelah Gubernur Jawa Tengah itu mengaku siap menjadi Capres 2024.

BACA JUGA: Mak Ganjar di Mojokerto Gelar Doa Bersama untuk Indonesia

Namun, kata aktivis 1998 itu, ada sanksi lain diterima Ganjar setelah klarifikasi, yaitu akan diusung PDIP sebagai Capres 2024.

"Sanksi minimalnya memang teguran, tetapi sanksi maksimalnya saya kira pemberian tiket Capres 2024," kata Noel melalui layanan pesan, Selasa (25/10). 

BACA JUGA: Dukung Ganjar Pranowo, Himpunan Santri Nusantara: Kami Kawal Hingga Pilpres 2024

Dia beralasan ada diskusi serius tentang pertarungan 2024 saat Ganjar menjalani klarifikasi di kantor DPP PDIP.

Noel menilai PDIP tentu mengalkukasi peluang menang pada Pilpres 2024. Para politikus elite PDIP di bawah komando Megawati Soekarnoputri itu bakal mempertimbangkan dinamika politik menentukan kandidat.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo soal Capres PDIP: Semua Kader Harus Ikut!

Kemudian, katanya, Megawati akan mengambil keputusan rasional dengan mempertimbangkan aspirasi rakyat.

"Aspirasi rakyat tidak bisa tertolak, apalagi sebagai partai PDIP dan koalisi partai lain ingin menang, tentu mereka akan sangat mempertimbangkan Ganjar," ujar Noel.

Sebelumnya, Ganjar menjalani proses klarifikasi selama satu jam di kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin kemarin.

Ganjar diketahui menjalani klarifikasi selama sejam kepada Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Ganjar bersama Komarudin dan Hasto kemudian tiba di area lobi kantor DPP PDIP untuk menggelar konferensi pers.

Ganjar terekam sempat melayangkan senyuman kepada awak media sebelum pernyataan resmi disampaikan kepada awak media.

Konferensi pers lantas digelar. Hasto menjadi sosok pertama yang menyampaikan keterangan kepada media.

Dia menekankan tentang pentingnya kader PDIP untuk berdisiplin terhadap organisasi dan bisa bersabar menunggu keputusan pimpinan partai berlambang Banteng itu.

Selanjutnya, Komarudin mengambil mik dan menyampaikan keterangan kepada awak media.

Komarudin pun menyebut Ganjar Pranowo mendapat teguran lisan dari parpol setelah pria kelahiran Jawa Tengah itu mengaku siap menjadi Capres 2024 demi bangsa dan negara.

Komarudin mengatakan itu saat menggelar konferensi pers bersama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto setelah parpolnya melayangkan surat klarifikasi terhadap Ganjar.

"Menjatuhkan sanski, sanksi teguran lisan kepada Pak Ganjar Pranowo sebagai kader," kata Komarudin dalam konferensi pers di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin.

Legislator Komisi II itu beralasan pernyataan Ganjar yang mengaku siap menjadi capres memunculkan multitafsir sehingga alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu ditegur lisan.

Walakin, Komarudin mengatakan Ganjar tidak melanggar aturan organisasi saat mengaku siap menjadi capres dalam sebuah wawancara yang hasil kegiatan itu tayang di stasiun televisi.

"Beliau (Ganjar,red) tidak melanggar aturan organisasi tapi pernyataan ini menimbulkan multitafsir di publik," katanya. (ast/jpnn) 

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Yenny Wahid: Mas Ganjar Aktor Utama, Saya Ibaratnya Cuma Pembantu


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler