Pengendara Mobil Pukul Petugas Tangani Banjir, Kasusnya Cuma Berakhir di Kertas Bermeterai

Kamis, 11 Februari 2021 – 17:33 WIB
Seorang pengendara mobil terekam kamera memukul petugas SDA Jakarta Timur yang baru saja menurunkan pompa mobil penyedot genangan air banjir di Bidara Cina, Jakarta Timur, Senin (8/2). Foto: Instagram/Warung Jurnalis

jpnn.com, JAKARTA - Petugas Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Timur (Sudin SDA Jaktim) yang sedang bertugas menangani banjir di wilayah Bidara Cina, Jatinegara pada Senin (8/2) sore menjadi korban pemukulan.

Pelaku pemukulan itu ialah seorang pengendara mobil yang merasa terhalang kendaraan petugas Sudin SDA Jaktim.

BACA JUGA: RH Sudah Rencanakan Penusukan Plt Kepala Dinas Parekraf DKI Jakarta

Aksi tak terpuji tersebut terekam kamera. Dalam video tersebut tampak sejumlah petugas SDA tengah menurunkan pompa penyedot air dari untuk penanganan banjir di Bidara Cina.

Syahdan, pelaku pemukulan mengendarai mobil dari arah berlawanan. Mobil pelaku itu tak bisa lewat karena terhalang kendaraan Sudin SDA Jatim yang membawa pompa.

BACA JUGA: Warga Cipinang Melayu: 25 Tahun Kami Tenggelam, Sekarang...

Pelaku yang terlihat kesal lantas turun dari mobilnya, lalu menghampiri petugas dan melakukan pemukulan. Tidak ada perlawanan dari petugas saat dipukul pelaku.

Petugas pun mengalah dan memundurkan mobilnya sehingga kendaraan pelaku bisa melintas.

BACA JUGA: Makan di Warteg Kebanjiran Luapan Ciliwung Serasa Jajan di Restoran Terapung

Setugas Sudin SDA Jaktim Irfan Mustafa yang menjadi korban pemukulan itu mengatakan, persoalan itu sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

Menurut Irfan, kedua belah pihak sepakat berdamai dengan menandatangani surat pernyataan bermeterai. Penandatanganan kesepakatan damai itu disaksikan oleh petugas kepolisian dan pengurus RW setempat.

"Sekarang sudah damai, klarifikasi perdamaian, karena pelaku sudah menyesali perbuatannya dan saya selaku korban sudah memaafkan," kata Irfan saat dikonfirmasi, Kamis (11/2).

Irfan berharap kejadian yang menimpanya menjadi pembelajaran bagi masyarakat bahwa warga harus bisa menghargai petugas SDA yang tengah bertugas.

"Penting untuk warga DKI Jakarta dijadikan sebagai pembelajaran bahwasannya petugas Sumber Daya Air maupun petugas-petugas lainnya yang bekerja di Jakarta itu memang bekerja sungguh-sungguh untuk membenahi Jakarta," ujar Irfan. (cr1/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler