jpnn.com - jpnn.com - Kepolisian Sektor Pontianak Timur menggelar reka ulang kasus penganiayaan yang berujung tewasnya Ibrahim, warga Gang Angket, Jalan Tritura pada malam pergantian lalu.
Reka ulang kasus pembunuhan tersebut digelar di halaman Mapolsek Pontianak Timur, Rabu (8/2).
BACA JUGA: Kabar Terbaru Pembantu Sadis Pembunuh Majikan
Tiga tersangka yakni Ogik, Hendrik, dan Sidik memeragakan sepuluh adegan.
Dari reka ulang itu terungkap korban tewas pada adegan kesepuluh.
BACA JUGA: Setelah 2 Tahun Buron, Pembunuh Preman Ditangkap
Korban tewas setelah dibacok dengan senjata tajam oleh para tersangka.
Kapolsek Pontianak Timur Kompol A Hafidz mengatakan, reka ulang dilaksanakan untuk menyesuaikan keterangan ketiga tersangka dengan kejadian yang terjadi di lokasi.
BACA JUGA: Beli Sabu Diberi Tawas, Jleb! Jleb! Bandar Inipun Tewas
Dia menjelaskan, selain penggunaan senjata tajam, terungkap pula peran masing-masing ketiga tersangka.
Di antaranya saat tersangka mengambil senjata dan menebas korban.
“Setelah senjata diamankan Sidik, tersangka Hendrik dan Ogik langsung membacok korban dengan senjata tajam,” kata Hafidz.
Hafidz menuturkan, pelaku langsung melarikan diri setelah melihat Ibrahim terkapar.
“Oleh warga korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Di rumah sakit, meski telah mendapat perawatan, korban akhirnya mengembuskan napas terakhirnya,” terangnya.
Hafidz menambahkan, ketiga tersangka akan dijerat pasal 170 ayat 2 ke 3 dan atau pasal 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman pidana di atas lima tahun. (adg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suami Menyamar, Menguji Kesetiaan Istri, Berujung Maut
Redaktur & Reporter : Ragil