jpnn.com, JAKARTA - Trading jadi salah satu kegiatan yang memberikan hasil yang cukup menggiurkan di masa pandemi Covid-19.
Kehadiran robot trading pun kian marak karena diklaim memudahkan para trader pemula yang masih kesulitan dalam membaca pasar dan mengambil keputusan.
BACA JUGA: Didimax Buka Cabang Edukasi Trading Forex Gratis di Jakarta, Terbuka Untuk Umum
Meski demikian, perlu diperhatikan bahwa robot trading bukanlah tools yang memberikan keuntungan secara tiba-tiba.
Salah satu robot trading yang cukup populer adalah Sparta, yang disediakan oleh PT Teknologi Otomatis Roket.
BACA JUGA: Rey Utami dan Pablo Benua Bongkar Investasi Bodong Berkedok Robot Trading
Robot ini hadir dengan mengusung teknologi Space Z, yang memberikan keamanan dan sistem lebih pintar untuk membantu para trader.
“Robot Sparta memiliki keamanan level tiga, tertinggi di kelasnya," kata Fuad Zakiy, pendiri PT Teknologi Otomatis Roket dalam keterangan tertulis, Senin (14/2).
BACA JUGA: Kemendag Sikat Penjual Robot Trading, Perilaku Pengusaha Ini Jangan Ditiru
Selain itu, lanjut Fuad, Robot Sparta dilengkapi sertifikat NFT sehingga tidak dipalsukan kepemilikannya.
"Robot Sparta juga lengkap dengan MQL5 dan WikiFX sebagai pihak ketiga yang memverifikasi transaksi yang dilakukan Robot Sparta secara real time,” ujarnya.
Namun, belakangan masyarakat dibuat resah dengan maraknya modus penipuan robot trading. Mulai kasus scamming bisnis berskea Ponzi dengan kedok robot trading.
Oleh karena itu, pengguna diingatkan untuk memerhatikan legalitas dari broker penyedia robot trading.
"Robot Sparta tak cuma aman tetapi memberikan benefit kepada para penggunanya. Robot ini bisa punya 100 algoritma yang bisa diganti sebanyaknya," tuturnya.
PT Teknologi Otomatis Roket menyebutkan bahwa Robot Sparta bisa digunakan di broker manapun yang dilisensikan langsung oleh BAPPEBTI.
“Kami memberlakukan surat pernyataan risiko kepada semua user, terkait hak dan kewajiban yang jelas sehingga semua transparan sejak user bergabung,” ujarnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh