Pengin Coba Peluang Bisnis Pembayaran Online? Yuk, Mulai Dari Sini

Kamis, 25 Mei 2023 – 22:15 WIB
Ilustrasi pembayaran online.Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Metode pembayaran online dalam satu sistem menjadi pilihan banyak orang. Sebab, layanan Payment Point Online Bank atau PPOB ini memudahkan dalam bertransaksi.

Layanan ini pun memunculkan peluang usaha. Siapa pun bisa menjalankannya asal memiliki modal dan paham cara mengoperasikannya. 

BACA JUGA: Ini 8 Manfaat Buka Bisnis PPOB, Dijamin Untung

Bagi yang pengin menjalani usaha tersebut, simak beberapa tip berikut ini:

1. Siapkan Modal

Hal penting yang harus dipersiapkan adalah perangkat komputer lengkap dengan printer. Kemudian, koneksi internet yang stabil, termasuk kertas sebagai bukti transaksi. 

BACA JUGA: Mau Cepat dan Mudah Bayar Tagihan, Coba Pakai PPOB

2. Lokasi Usaha

Ruang di rumah bisa dimanfaatkan untuk lokasi usaha. Jika membangun kios ataupun menyewanya perlu menentukan lokasi strategis yang mudah diakses konsumen.

3. Strategi Pemasaran

Tawarkan layanan Anda kepada orang-orang sekitar. Datangi mereka dan beri tahu bahwa Anda punya jasa yang memberikan solusi. Atau, bagikan ke media sosial. 

BACA JUGA: Pemerintah Siapkan Aturan Rekam Transaksi Online

4. Vendor Terbaik

Banyak vendor yang menyediakan sistem PPOB untuk diajak kerja sama. Masing-masing memiliki pelayanan dan cara mengoperasikan berbeda. Anda harus pandai memilihnya, kemudian carilah vendor dengan layanan terlengkap.

PT. Global Payment Indonesia melayani penjualan berbagai macam produk digital, yakni pulsa elektrik, paket data, token listrik, saldo e money, saldo e wallet, top up game, tiket pesawat domestik maupun internasional, KAI, dan hotel nasional. Selain itu, menyediakan stok B2B dan B2C untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Bukan hanya itu saja, perusahaan yang dipimpin oleh Adi Cahyo Samodra (Direktur), Bayu Surya Pranata (Komisaris), Aji Sulistya Nugraha, & Diah Wulandari ini menciptakan software pulsa sendiri yang memiliki fitur lebih canggih dari pesaingnya, yakni Pergi Lagi.

"Kalau software pulsa Anda tidak bisa untuk jualan tiket, tidak usah ganti, tetapi kolaborasi saja dengan aplikasi dari perusahaan kami. Komisi tiket pesawat sangat besar yaitu 1-3% dari nominal transaksi jadi ini adalah kesempatan mencari keuntungan yang sangat besar dari bisnis travel dan hotel,” ujar Adi Cahyo Samodra. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler