Pengin Kalahkan Ahok-Djarot? Ini Kata Mbak Wiwik

Kamis, 22 September 2016 – 22:04 WIB
Ahok-Djarot. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Pasangan calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) memang cukup besar peluangnya untuk memenangkan pilkada DKI Jakarta pada 2017 mendatang.

Hanya saja, tetap ada peluang untuk mengalahkannya. Syaratnya, pasangan calon rivalnya harus punya karakter yang berbeda dengan Ahok. 

BACA JUGA: Lika-liku Mencari Pendamping Si Doel

Antara lain, menawarkan konsep-konsep pembangunan menghindari garis keras yang tidak menguntungkan rakyat.

Hal tersebut dikatakan pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (Lipi), Siti Zuhro, saat dihubungi wartawan, Kamis (22/9).

BACA JUGA: Ditanya Soal Calon Gubernur DKI, Jawaban Prabowo Ini Bikin Penasaran

"Petahana ini harus dihadapi dengan calon yang  bisa berempati pada masyarakat kecil, peduli pada kemajuan negara dan daerah," kata Siti.

Selain itu, Wiwik sapaan Siti Zuhro, juga mengingatkan kemungkinan Ahok secara sistematis akan memanfaatkan jabatannya untuk kepentingan politiknya, dengan cara memanfaatkan birokrasi.

BACA JUGA: FPI: Yang Penting Bukan Ahok dan Muslim

"Dalam UU Pilkada, petahana harus cuti. Sebab bukti empiris mengindikasikan petahana kerap menggunakan kekuasaannya untuk kemenangannya. Makanya petahana harus cuti dan ini kan kemudian digugat oleh petahana," ujar Wiwik.(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapa yang Diusung Poros Cikeas?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler