BANDUNG-Gelandang Persib Bandung Asri Akbar menganggap pengunduran jadwal pertandingan cenderung merugikan Persib Bandung. Pasalnya, timnya tengah on fire saat ini.
Kerugian pun bisa semakin besar jika PT Liga Indonesia (PT LI) tak memerhatikan aspek kepadatan jadwal kala mengatur ulang jadwal. "Saya lihat ada untungnya tetapi juga ada ruginya dengan pengunduran jadwal," kata Asri.
Keuntungannya, kata dia, pemain menjadi memiliki waktu beristirahat yang lama. Tetapi sebaliknya, akan merugikan, sebab umumnya pengunduran jadwal membuat jarak antara pertandingan ke pertandingan berikutnya menjadi padat.
"Akibatnya, itu menjadi akan akan sangat melelahkan. Apalagi kita juga masih ada partai tunda dua kandang melawan tim Kalimantan," ucapnya.
Maka itu, pemilik nomor punggung 66 ini berharap PT LI mempertimbangkan kebijakan yang lebih baik untuk timnya. "Kalau jadi diundur, semoga penyusunan ulang jadwal tidak membuat jadwal pertandingan terlalu padat," imbuhnya.
Ia melihat timnya tengah on fire. Buktinya, kata dia, di dua laga kandang terakhir, mampu melibas PSPS Pekanbaru (4-1) dan Persija Jakarta (3-1). Dengan kemenangan itu Persib mengemas 6 poin sekaligus lepas dari jurang zona degradasi.
Tanpa mau berkaca pada kekalahan di dua laga tandang sebelumnya, Asri mengaku sudah membuang jauh soal kekalahan beruntun itu.
"Yang saya lihat tim sudah ada peningkatan, semoga saja bisa dipertahankan atau tambah ditingkatkan ketika main diluar kandang sama halnya main di kandang," ucapnya.
Asri menganggapi soal dirinya yang hanya berperan sebagai pemain pengganti dalam dua laga kandang kontra PSPS Pekanbaru dan Persija Jakarta. Menurutnya, hal itu merupakan hal yang wajar sebagai bagian strategi pelatih.
"Sebenarnya sedikit kecewa. Tapi itu keputusan pelatih. Kita harus menghargai apapun keputusan pelatih. Dan saya anggap itu sebagai strategi," tandasnya.
Seperti diketahui, setelah memastikan melepas pemain ke Timnas, PT Liga Indonesia mlakukan penyesuaian jadwal kompetisi ISL dengan jadwal pertandingan Timnas.
PT LI menyusun ulang jadwal kompetisi periode 7-17 Maret. Sebab di periode itu pemain yang dipanggil ke timnas akan menjalani seleksi. Termasuk berencana meliburkan kompetisi mulai 18 -25 Maret.
Sedangkan, enam pilar Persib dipanggil membela timnas untuk menatap Pra Piala Asia 2015 kontra Arab Saudi, dimana laga itu akan digelar, Sabtu (23/3) di Gelora Bung Karno, Jakarta. Enam pilar itu yakni, I Made Wirawan, Supardi, Tony Sucipto, Muhammad Ridwan, Firman Utina, dan pemain naturalisasi Serginho "Sergio" van Dijk.(gin)
Kerugian pun bisa semakin besar jika PT Liga Indonesia (PT LI) tak memerhatikan aspek kepadatan jadwal kala mengatur ulang jadwal. "Saya lihat ada untungnya tetapi juga ada ruginya dengan pengunduran jadwal," kata Asri.
Keuntungannya, kata dia, pemain menjadi memiliki waktu beristirahat yang lama. Tetapi sebaliknya, akan merugikan, sebab umumnya pengunduran jadwal membuat jarak antara pertandingan ke pertandingan berikutnya menjadi padat.
"Akibatnya, itu menjadi akan akan sangat melelahkan. Apalagi kita juga masih ada partai tunda dua kandang melawan tim Kalimantan," ucapnya.
Maka itu, pemilik nomor punggung 66 ini berharap PT LI mempertimbangkan kebijakan yang lebih baik untuk timnya. "Kalau jadi diundur, semoga penyusunan ulang jadwal tidak membuat jadwal pertandingan terlalu padat," imbuhnya.
Ia melihat timnya tengah on fire. Buktinya, kata dia, di dua laga kandang terakhir, mampu melibas PSPS Pekanbaru (4-1) dan Persija Jakarta (3-1). Dengan kemenangan itu Persib mengemas 6 poin sekaligus lepas dari jurang zona degradasi.
Tanpa mau berkaca pada kekalahan di dua laga tandang sebelumnya, Asri mengaku sudah membuang jauh soal kekalahan beruntun itu.
"Yang saya lihat tim sudah ada peningkatan, semoga saja bisa dipertahankan atau tambah ditingkatkan ketika main diluar kandang sama halnya main di kandang," ucapnya.
Asri menganggapi soal dirinya yang hanya berperan sebagai pemain pengganti dalam dua laga kandang kontra PSPS Pekanbaru dan Persija Jakarta. Menurutnya, hal itu merupakan hal yang wajar sebagai bagian strategi pelatih.
"Sebenarnya sedikit kecewa. Tapi itu keputusan pelatih. Kita harus menghargai apapun keputusan pelatih. Dan saya anggap itu sebagai strategi," tandasnya.
Seperti diketahui, setelah memastikan melepas pemain ke Timnas, PT Liga Indonesia mlakukan penyesuaian jadwal kompetisi ISL dengan jadwal pertandingan Timnas.
PT LI menyusun ulang jadwal kompetisi periode 7-17 Maret. Sebab di periode itu pemain yang dipanggil ke timnas akan menjalani seleksi. Termasuk berencana meliburkan kompetisi mulai 18 -25 Maret.
Sedangkan, enam pilar Persib dipanggil membela timnas untuk menatap Pra Piala Asia 2015 kontra Arab Saudi, dimana laga itu akan digelar, Sabtu (23/3) di Gelora Bung Karno, Jakarta. Enam pilar itu yakni, I Made Wirawan, Supardi, Tony Sucipto, Muhammad Ridwan, Firman Utina, dan pemain naturalisasi Serginho "Sergio" van Dijk.(gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harapkan Pemain Kembali Latihan
Redaktur : Tim Redaksi