jpnn.com, JAKARTA - Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018 diklaim telah berlangsung cukup baik selama lima hari gelaran. Meskipun target jumlah pengunjung tidak tercapai.
Dari laporan penyelenggara, dari target 100.000 jumlah pengunjung hanya 95.293 orang yang datang, namun IMOS 2018 berhasil mencatatkan transaksi sebesar Rp 52 miliar.
BACA JUGA: Jokowi Menyambangi Lokasi Pameran IMOS 2018
Ketua Umum Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) Johannes Loman mengatakan, lewat pameran ini pihaknya juga berharap tercipta transfer knowledge mengenai perkembangan teknologi terkini sehingga tercipta proses edukasi yang dinamis.
"AISI juga menargetkan IMOS 2018 dapat menjadi ajang bagi pelaku industri sepeda motor Indonesia untuk bersama-sama menciptakan pasar otomotif yang sehat dan pelibatan industri pendukung kecil dan menengah di tanah air," ujar Loman dalam keterangan tertulis, Rabu (7/11).
BACA JUGA: Modifikasi Suzuki GSX150 Bandit, Segini Biayanya
IMOS 2018 dihadiri oleh kurang lebih 68 komunitas sepeda motor dan 800 peserta. Jamboride Dinamo merupakan kegiatan Sunday Morning Riding (sunmori) bersama menuju acara Moto Meet-Up IMOS 2018 di Jakarta Convention Center, Senayan.
“Animo yang ditunjukkan membuat kami termotivasi untuk menghadirkan pameran sepeda motor yang lebih bagus dan tentunya diikuti dengan program-program, serta acara dan promo yang lebih menarik dengan menggandeng peserta pameran yang dapat berbagi inovasi teknologi terbaik," pungkas dia. (mg9/jpnn)
BACA JUGA: Jokowi Apresiasi Industri Sepeda Motor di Indonesia Tumbuh
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peugeot Speed Fight Berstandar Euro 4 Dijual Rp 39 Jutaan
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian