jpnn.com, PONOROGO - Seorang pengusaha pembuat kue di Ponorogo mengajarkan anak-anak berkebutuhan khusus, membuat kue. Meski terbatas komunikasi, tapih asil karya anak-anak yang duduk di bangku SLB tersebut tidak kalah dengan orang normal pada umumnya.
Di tempat usahanya di Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Babadan, Ponorogo Emi Atikah, pengusaha kue itu mengajarkan siswa SLB membuat kue.
BACA JUGA: Susah Payah Usaha, Penyandang Disabilitas Tidak Lolos CPNS
Meski terkendala komunikasi, Emi dibantu dengan guru pendamping dan tetap telaten memberikan penjelasan kepada anak-anak berkebutuhan khusus tersebut.
Anak-anak penyandang disabilitas terlihat antusias membuat hingga menghias kue, berbahan dasar cokelat tersebut.
BACA JUGA: Kemenhub Angkat 4 Penyandang Disabilitas Sebagai Pegawai
"Anak-anak tersebut begitu cepat memahami penjelasan bagaimana membuat kue dengan benar," jelas Emi.
Sebagian besar dari anak-anak SLB ini, mengaku senang bisa belajar membuat kue. Selain itu anak-anak tersebut terlihat tidak mengalami kesulitan membuat kue, agar terlihat cantik dan menarik.
BACA JUGA: Hebat, Penyandang Disabilitas Ini Rakit Mobil Bermesin Motor
Emi berharap, apa yang diajarkan kepada anak-anak tersebut nantinya bisa menjadi bekal ketika mereka sudah lulus dari sekolah, untuk bekerja atau menjadi pengusaha kue. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenkominfo Dorong Pembangunan Kota Ramah Disabilitas
Redaktur & Reporter : Natalia