jpnn.com, JAKARTA - Hobi yang dibayar adalah keinginan semua orang. Salah satu pengusaha beruntung itu adalah Fajar Muharam. Pemuda asal kota Sukabumi Jawa Barat itu mendapatkan untung dari kegemarannya bermain games online seperti Mobile Legend, Free Fire dan PUBG.
Kemudian, Fajar berinsiatif mengembangkan sebuah usaha yang mampu bertahan dan bahkan kini sudah berkembang.
BACA JUGA: Terinspirasi Wanita Rusia, Robby Shine dan Nastasya Merambah Bisnis Skincare
Di kampung halamannya di Sukabumi, lulusan S1 Fakultas Ekonomi ini melihat adanya potensi dari transaksi segala jenis kebutuhan para gamers.
Fajar adalah seorang gamers sehingga dia memahami betul berapa kocek yang harus dikeluarkan oleh penikmat game online untuk top up voucher, isi credit game, membership, hingga tiket untuk mengikuti turnamen E-SPORT.
BACA JUGA: Dari Keisengan Masa Pandemi, Pasutri di Palembang Sukses Bisnis Hidroponik
“Saya sendiri adalah seorang gamers. Jadi, tahu betul apa saja kebutuhan dan berapa uang yang biasa dikeluarkan untuk membeli sekian banyak jenis games dan pernak-perniknya. Daru situlah saya terpikir membuat platform penyedia credit game dengan menyediakan sistem pembayarannya memakai pulsa untuk memudahkan para gamers,” ungkap Fajar.
Tepat pada 8 Mei Agustus 2019, Fajar pun memberanikan diri me-launching sebuah platform layanan berbasis web yang diberi nama Fajarconvert.
Layanan ini dapat diakses oleh siapa pun dengan menggunakan browser melalui laman web fajarconvert.com.
Di platform ini, Fajar menyediakan beragam kebutuhan gamers dengan sistem pembayaran yang mudah, yaitu hanya dengan menggunakan pulsa.
Selain untuk kebutuhan terkait games, Fajarconvert juga menyediakan layanan menukar atau convert pulsa telepon menjadi uang atau e-wallet secara otomatis.
Setelah berjalan 4 tahun, Fajarconvert saat ini sudah memiliki 5.000 member, dan 1.000 di antaranya adalah member aktif yang melakukan transaksi setiap bulannya.
“Dari rata-rata jumlah member tersebut, omzet dari Fajarconvret kurang lebih Rp 200 juta sebulan atau sekitar Rp 8 juta per hari,” ungkap Fajar.
Fajar mengaku ingin terus mengembangkan usahanya yang saat ini memiliki satu cabang itu.
Dia terus berupaya meningkatkan kepercayaan dan kredibilitas di mata pelanggan, salah satunya adalah dengan mendaftarkan usahanya di Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham).
"Kini, saya memiliki badan hukum di bawah bendera PT Fajar Ekosistem Digital," katanya.
Di tengah persaingan usaha yang semakin ketat, Fajar pun tetap yakin bisnis yang dijalani akan terus bertahan.
Fajarconvert.com pun memiliki keunggulan di bandingkan layanan lain, yakni sistem pembayaran otomatis via pulsa dan pilihan pembayaran yang beragam mulai dari transfer bank, virtual account, in store payment (alfamart & indomaret), ewallet (ovo,gopay,dana) hingga QRIS.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul