Pengusaha Restoran Puncak Malas Kibarkan Merah-Putih

Jumat, 16 Agustus 2013 – 09:00 WIB

jpnn.com - CISARUA-Peringatan hari kemerdekaan RI tinggal sehari lagi. Namun, kemeriahan justru tidak terlihat di kawasan Puncak. Tak ada bendera Merah Putih dipasang oleh pengelola rumah makan maupun tempat penginapan di sepanjang Jalan Raya Puncak-Cisarua.

Hal ini sangat disayangkan. Padahal, kemerdekaan Indonesia diraih dengan perjuangan. Jiwa nasionalisme sebagian masyarakat mulai terkikis oleh pengaruh budaya asing.

BACA JUGA: Kadis Dilantik di Pasar

“Sebagai penikmat kemerdekaan, tak sulit memasang bendera Merah Putih untuk mengenang jasa para pejuang yang gugur demi kemerdekaan,” kecam Sekretaris Camat (Sekcam) Cisarua, Isra Purnama kepada Radar Bogor, kemarin.  

Pendapat serupa juga disampaikan Dandim 0621/KAbupaten Bogor, Letkol Inf. Anwar. Ia menyesalkan pengelola restoran dan hotel tak ikut memperingati kemerdekaan Indonesia.

BACA JUGA: CSR Rp 8,3 Miliar untuk Dinas Pertamanan dan Pemakaman

“Jangan hanya karena banyak warga asing tinggal di kawasan Puncak, rasa nasionalisme pengusaha jasa dan hiburan terkikis,” tegasnya.

Lantaran peringatan HUT ke-68 RI jatuh pada 17 Agustus besok, Anwar akan menginstruksikan anggotanya untuk menegur pemilik hotel dan restoran yang tak memasang bendera. “Kami akan bersikap tegas untuk ini,” ucapnya.     

BACA JUGA: Dinas Kelautan dan Perikanan Terima CSR Dalam Bentuk Pohon Mangrove

Pantauan Radar Bogor (Grup JPNN), meski tidak menyeluruh, namun beberapa restoran dan hotel yang berada di Cisarua tak memasang bendera. Diantaranya Restoran Ilalang dan Dulang Restoran di Jalan Raya Puncak KM 85.

Saat dikonfirmasi, Manajer Dulang Restoran , Abdullah tidak berada di tempat.”Bapak sedang keluar,” singkat Hani, salah satu pegawai.

Hal serupa juga terlihat di sejumlah vila di Kampung Ciburiat Coklat, Desa Tugu Utara. Tak ada satupun memasang bendera Merah Putih di halaman maupun luar vila. (rp1/c)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dinas Pertamanan Kelola Dana CSR Rp 8 Miliar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler