Penipuan Berkedok Pengobatan Alternatif

Senin, 17 Mei 2010 – 04:30 WIB

HARJAMUKTI- Hati-hati memilih pengobatan alternatifKalau salah, kondisi kesehatan justru makin memburuk.Seperti yang dialami Haryono Suyitno, warga Galungnggung, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon

BACA JUGA: Selingkuhi Warga, Kades Dihajar Hingga Babak Belur

Kondisi kesehatannya justru terus memburuk setelah lima hari meminum kapsul yang diberikan Listiawan alias Aris, pria yang mengaku asal Guci dan Brebes, Jawa Tengah.

Haryono Suyitno mengenal Aris belum lama ini setelah melakukan pengobatan alternatif door to door (ke rumah- rumah)
“Selama lima hari saya meminum kapsul yang diberikannya, selama itu juga kesehatan saya justru turun," ujar Haryono Suyitno kepada Radar Cirebon, Minggu (16/5)

BACA JUGA: Selundupkan Sabu di Celana Dalam



Menurutnya, informasi ini penting untuk disampaikan kepada masyarakat luas agar tidak semakin banyak anggota masyarakat yang jadi korban
Modus Aris, mengaku sebagai orang yang bisa mengobati segala jenis penyakit dengan pengobatan herbal

BACA JUGA: Siswi MTs Diperkosa, Setelah Dicekoki Dextro

Lalu, berjanji memeriksa kondisi pasien secara rutinPada pertemuan perdana, Aris juga meminta biaya pengobatan seluruhnya, yakni sebesar Rp5,3 juta.
 
“Eh setelah uang Rp5,3 juta dia ambil, sampai sekarang gak pernah datang-datang lagiDihubungi lewat handphone, hanya janji, padahal saya mau minta pertanggungjawaban kenapa kesehatan saya bukannya membaik malah terus turun setelah minum obat yang diberikan,” paparnya saat ditemui di kediamannya Jl Galungnggung didampingi istri Henny Haryono

Haryono menyampaikan, Aris tidak sendiri melancarkan aksinyaDia dibantu oleh seseorang yang tugasnya datang ke rumah-rumah untuk mempromosikan kemampuan Aris menyembuhkan penyakitDan lagi, setelah dicek ke toko-toko obat, bukannya herbal di dalam kapsul yang diberikannya, melainkan serbuk mirip jamu

Hal ini menjadi kekhawatiran akan dampak buruk dari obat yang diberikan ArisKarena bukan hanya hilang materi, namun mengancam jiwa pasien“Saya hanya peduliKarena tak menutup kemungkinan dia masih mencari mangsaSampai sekarang juga saya masih mencari dia, terakhir katanya kost di Cucimanah, tapi dicari nggak ketemu,” kata sesepuh Gapensi Kota Cirebon ini

Haryono yang menderita komplikasi ini menambahkan, dia belum melapor ke yang berwajib, namun rencana itu adaKarena barangbukti berupa kapsul serta sejumlah dokumen yang berhubungan dengan Aris telah dimiliki(hen/aj/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Raskin Dikuasai Para Tengkulak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler