jpnn.com - jpnn.com - Ratusan pegawai di lingkungan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops 8 menjalani tes narkoba, kemarin.
Sekitar 290 pegawai menjalani tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya itu.
BACA JUGA: Perangi Narkoba, Kaskolinlamil Cek Urine Prajurit
Para pegawai yang menjalani tes berasal dari bagian bengkel, perbaikan gerbong, dan kereta.
Bagian tersebut wajib ikut tes lantaran dinilai menjadi bagian yang paling vital.
BACA JUGA: Kalau Ada yang Berani Coba-coba, Sanksi Pecat Menanti
Pengambilan sampling urine dilakukan di Balai Yasa Gubeng Surabaya.
"Karena menyangkut kapabilitas sumber daya manusia. Terutama bagian tersebut yang paling menjadi tulang punggung kelayakan transportasi kereta," papar General Manager Balai Yasa Gubeng Surabaya, Edwin Permana.
BACA JUGA: BNN Juga Awasi Sopir Taksi
Beberapa pegawai ada juga yang harus dites secara detail. Sebab, diduga urine mereka mengandung zat adiktif.
Selain bagian tersebut, tes urine juga diikuti pegawai PT KAI Bagian Operasional, masinis, penjaga perlintasan dan sinyal Telekomunikasi.
"Ini dilakukan mendadak. Sehingga harapan kami tidak ada satupun pegawai yang mengonsumsi narkoba. Karena sanksi yang dijatuhkan akan berat," ujar Edwin. (win/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hap! Dua Awak Kapal Tujuan Tembilahan Ditangkap BNN
Redaktur & Reporter : Natalia