jpnn.com, TERNATE - Penjualan sepeda motor bekas di Kota Ternate, Maluku Utara, mengalami penurunan sangat tajam.
Dibandingkan tahun lalu, penjualan sepeda motor bekas pada 2017 hanya 10-15 unit per bulan.
BACA JUGA: Gaji ke-13 PNS Hidupkan Asa Penjualan Sepeda Motor
Yadi, pemilik Toko Narimo Motor, mengatakan, penjualan tahun lalu mencapai 20-25 unit per bulan.
“Saat ini penjual motor bekas sudah banyak. Jadi, persaingannya tinggi,” kata Yadi kepada Malut Pos, Senin (23/10).
BACA JUGA: Genjot Penjualan, Yamaha Andalkan All New Vixion R
Harga sepeda motor bekas yang dijual bervariasi, mulai Rp 6,5 juta hingga yang Rp 15 juta.
Dia menambahkan, sepeda motor Yamaha yang paling laku.
BACA JUGA: Yamaha Musik Donasikan 4 Ribu Keyboard untuk Siswa SD
“Saya menjual secara cash dan kredit,” tambah Yadi.
Sementara itu, Tasuki, penjual motor bekas di Bastiong Talangame, juga mengaku penjualannya turun.
Tahun lalu, penjualannya bisa mencapai 20 unit per bulan.
Namun, saat ini paling tinggi hanya sepuluh motor per bulan.
“Kondisi ekonomi melemah, jadi penjualan saya juga turun,” ujar Tasuki. (mg-02/onk).
BACA ARTIKEL LAINNYA... Matik Premium Kuasai 30 Persen Pasar Otomotif
Redaktur & Reporter : Ragil