Penjualan Triwulan Pertama Kalbe Farma Meningkat 16,2 persen

Kamis, 25 April 2013 – 20:00 WIB
JAKARTA – PT Kalbe Farma Tbk membukukan penjualan bersih di kuartal I tahun 2013 naik sebesar 16,2 persen menjadi Rp 3,49 triliun dari periode yang sama di tahun 2012.

Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan Kalbe Farma Vidjongtius mengatakan, seiring dengan kenaikan penjualan, perseroan juga membukukan kenaikan laba bersih 10,1 persen menjadi Rp 444 miliar.

"Penjualan produk internal Kalbe menunjukkan pertumbuhan yang sehat, didorong oleh strategi pemasaran yang intensif dan terfokus, serta penetrasi distribusi yang kuat,” ujar Vidjongtius dalam keterangan persnya, Kamis (25/4).

Dengan hasil tersebut, pihaknya optimis mampu meraih pertumbuhan penjualan 15-18 persen di tahun ini. "Target ini bisa tercapai jika kondisi makro ekonomi nasional tetap kondusif. Di sisi lain kami akan tetap memperkuat portofolio produk dan peningkatan efisiensi produksi," paparnya.

Selain itu Vidjongtius menyebut, divisi bisnis distribusi dan logistik juga turut memberikan kontribusi terhadap total pendapatan perseroan sebesar 35 persen. "Divisi ini membukukan pendapatan bersih Rp 1,2 triliun, naik 8,6 persen dibandingkan periode yang sama di 2012," tutur dia.

Kontribusi lainnya dari divisi distribusi yang menyumbang 23 persen dan divisi produk kesehatan menyumbang 16 persen dari total penjualan. Pada triwulan pertama 2013, posisi kas Kalbe Farma mencapai Rp 1,89 triliun, yang akan digunakan untuk membiayai belanja modal dan pembagian dividen. Begitu pula dengan laba bersih per saham meningkat sebesar 10,1 persen dari Rp 9 per lembar saham menjadi Rp 10 per lembar saham.

Adapun faktor yang menyebabkan naiknya penjualan bersih perseroan karena turut didukung upaya pengendalian biaya produksi secara berkelanjutan dan harga bahan baku yang relatif stabil. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... CPO dan Karet Gagal di APEC

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler