jpnn.com - TARAKAN – Penemuan ikan dan udang yang mengandung formalin memantik reaksi Kepala Dinas Kesehatan Tarakan Subono. Dia mengimbau masyarakat agar mengenali ciri-ciri ikan mengandung zat berbahaya ini.
Formalin adalah zat yang dilarang penggunaannya pada bahan makanan karena mengandung bahan pengawet berbahaya yakni karsinogen. Jika dikonsumsi dalam jangka panjang bisa menyebabkan penyakit kanker.
BACA JUGA: Gara-gara Knalpot, Belati Akhirnya Berbicara
Selama ini, formalin hanya diizinkan sebagai bahan pengawet untuk mayat. Sayangnya, tidak sedikit masyarakat yang menyalahgunakan pemakaiannya untuk bahan pengawet makanan agar tahan hingga beberapa hari.
Masyarakat pun diharapkan tidak tertipu jika melihat ikan di pasar dalam kondisi segar. Sebaiknya masyarakat perlu mengetahui ciri-ciri ikan yang mengandung formalin.
BACA JUGA: Ingat! Jangan Bungkus Daging Kurban Dengan Plastik Hitam
Menurut Subono, ada beberapa cara untuk mengetahui ikan yang mengandung formalin.
Umumnya, formalin mengandung 10-40 persen formaldehid berbentuk cairan putih yang baunya menyengat dan tajam. Jika digunakan pada bahan makanan termasuk ikan akan mengeluarkan bau yang menyengat.
BACA JUGA: 2 Oknum Polisi Terjaring Razia, Ehh.. Bawa Botol Lho
Selain itu, jika dibasuh ke seluruh tubuh ikan, maka ikan akan terlihat selalu tampak segar dan bertahan berhari-hari bahkan berbulan-bulan.
Jika memiliki binatang yang penciumannya tajam seperti kucing dan anjing, bisa dicoba dengan memberi sedikit daging ikan. Jika kucing dan anjing tidak memakannya, ikan tersebut bisa diketahui mengandung formalin.
Selain itu, ikan yang telah dilumuri cairan formalin tidak akan dihinggapi lalat.
Sebenarnya, kata Subono, temuan ini bukan pertama kali. Tahun lalu juga sudah ditemukan ikan di pasar yang menggunakan formalin.
Pembinaan pun sudah dilakukan ke sejumlah pedagang ikan terkait bahaya formalin. Namun, masih juga ada pedagang yang bandel.
Karena itu Subono berharap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) segera mengambil tindakan atas temuan ini. Setidaknya melakukan sidak ke pasar-pasar agar masyarakat terlindung dari bahaya formalin. (mrs/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tega Banget! Tabrak Orang Sampai Mati, Pelaku Langsung Kabur
Redaktur : Tim Redaksi