jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya memeriksa pengamat politik Rocky Gerung, Selasa (4/11). Mantan dosen filsafar di Universitas Indonesia itu diperiksa sebagai saksi kasus Ratna Sarumpaet.
Sebelumnya, Rocky sempat mangkir dari panggilan penyidik karena berada di luar Jakarta. "Kemarin itu (ketika dipanggil), saya lagi naik gunung," kata dia di Polda Metro Jaya.
BACA JUGA: Habib Bahar Sudah Dicekal Imigrasi, Besok Digarap Polisi
Rocky hadir di Polda Metro Jaya untuk memenuni panggilan kedua hari ini. Namun, pendiri SETARA Institute itu mengaku tak tanu banyak soal kasus yang membelit Ratna.
Menurut Rocky, dirinya sedang berada di luar negeri, tepatnya di Gunung Elbrus, Rusia saat kasus Ratna mencuat. "Pas kejadian, saya ada di ketinggian 5.600 mdpl di gunung es, jadi tidak tahu apa yang terjadi di Jakarta,” ujarnya.
BACA JUGA: Segera! Tilang Elektronik ada di Bekasi, Depok dan Tangerang
Rocky mengaku baru tahu kasus itu sepulangnya dari Rusia. Dia mengetahui soal kasus Ratna melalui Twitter dan Facebook.
"Saya berada di ketinggian, kedinginan. Saya berada di sini di dataran rendah kepanasan. Itu jaraknya," katanya.
BACA JUGA: Ditahan, Ratna Sarumpaet Banyak Baca Buku Agama
Polisi telah menetapkan Ratna Sarumpaet sebagai tersangka dan langsung ditahan. Ratna dijerat dengan Pasal 14 UU Nomor 1 Tahun 46 tentang Peraturan Pidana serta Pasal 28 juncto Pasal 45 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Ancaman hukumannya 10 tahun penjara.(cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebut Jokowi Banci, Habib Bahar bin Smith Dipolisikan
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan