jpnn.com - TEGAL - Sejak H+1 hingga H+3 Lebaran jumlah penumpang bus yang diberangkatkan dari Terminal Bus Tegal terus meningkat. Namun demikian, jika dibandingkan periode sama pada arus balik tahun sebelumnya, jumlah penumpang bus menurun.
Kepala Terminal Bus Tegal Teguh Prihatno mengatakan, dari catatannya lonjakan penumpang yang berangkat dari terminal mulai terjadi sejak H+1 Lebaran atau Selasa (29/7).
BACA JUGA: Korban Tewas Insiden di Kediaman JK Jadi 2 Orang
"ÂÂPada hari itu jumlah penumpang yang berangkat dari Terminal Tegal mencapai 727 orang. Sedangkan pada hari H Lebaran, jumlah penumpang hanya 430 orang," katanya, Jumat (1/8).
Selanjutnya, sambung dia, pada H+2 jumlah penumpang yang berangkat tercatat 3.368 orang. Kalau dibandingkan dengan H+2 tahun lalu mengalami penurunan 17,59 persen. Demikian pula pada H+3 jumlah penumpang tahun ini turun 18,07 persen. Sebab, pada 2013 lalu mencapai 4.935 orang, sekarang hanya 4.043 orang.
BACA JUGA: Seriusi Bangun Monorel, Sumsel Dekati Produsen Ternama
"Untuk data H+4 atau Jumat kemarin, belum full. Yang pasti hingga pukul 10.00, jumlah penumpang sudah mencapai 1.551 orang," jelasnya.
Menurut Teguh, para penumpang tersebut berangkat dari Tegal menuju ke barbagai kota, seperti Jakarta, Bandung, dan Semarang. Adapun jumlah bus yang berangkat pada H+1 Lebaran sebanyak 117 unit, H+2 sebanyak 209 unit, dan H+3 sebanyak 203 unit. Sedangkan pada H+4 hingga pukul 10.00 jumlah bus yang berangkat sudah mencapai 97 unit.
BACA JUGA: Gempa 5,1 SR di Bengkulu tak Berpotensi Tsunami
Lebih jauh disampaikan, turunnya jumlah penumpang bus pada arus balik dan mudik Lebaran tahun ini disebabkan beberapa faktor. Di antaranya, calon penumpang lebih memilih menggunakan kereta api. Kemudian, amblesnya Jembatan Comal, masa libur yang cukup panjang, dan angkutan mudik gratis dari pemerintah atau pun swasta. Selain itu, juga banyak pemudik yang memilih menggunakan kendaraan pribadi baik roda empat atau roda dua.
"ÂÂKarena masa libur yang panjang, orang lebih cenderung santai untuk kembali ke kota pascamudik ke kampung halaman. Sekolah di Jakarta saja baru mulai masuk kembali sekitar 11 Agustus mendatang," ujarnya.
Adapun prediksi puncak arus balik di terminal, masih kata Teguh, terjadi pada hari ini (2/8) dan Minggu (3/8). Disinggung masalah kendala atau lainnya selama arus mudik dan balik, dia menegaskan, tidak ada. Sejak H-7 hingga sekarang tidak ada insiden pembiusan, orang terlantar, atau yang lainnya. Semua berjalan lancar, semua penumpang dapat terangkut.
Sementara itu, pengurus Agen Bus Menara Jaya Sai Bintoro (52) membenarkan bahwa jumlah penumpang pada arus balik Lebaran tahun ini dan tahun lalu mengalami penurunan.
"Tahun lalu H+4 seperti sekarang, penumpang arus balik sudah sangat ramai. Siang ini (kemarin), sudah satu jam bus parkir, penumpang baru dapat dua orang," tandasnya.(adi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pamit ke Istri Mancing, Ditemukan Sudah jadi Mayat
Redaktur : Tim Redaksi