Penutupan Pintu Tol Diyakini Efektif Saat Asian Games

Senin, 30 Juli 2018 – 19:50 WIB
Ilustrasi Asian Games 2018. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Polri berencana menutup sejumlah pintu tol saat Asian Games 2018 berlangsung. Hal ini dilakukan untuk menekan volume kendaraan yang ada dan mengurai kemacetan.

Kakorlantas Polri Irjen Royke Lumowa mengatakan, rencana penutupan secara situasional itu bisa mempelancar aktivitas para atlet.

BACA JUGA: Kerahkan 40 Ribu Personel demi Amankan Asian Games 2018

"Pengaruhnya besar untuk kelancaran. Pasti mengurangi volume yang ada di kapasitas jalan tertentu," kata dia di Polda Metro Jaya, Senin (30/7).

Terkait wacana tersebut, Royke menuturkan, hal tersebut dilakukan situasional saat atlet berangkat dan pulang dari wisma atlet ke venue.

BACA JUGA: Perhatian, Petinju Proyeksi Asian Games Ini Memprihatinkan

"Itu jam 6 pagi sampai 12 siang. Lalu sore sampai malam. Ketika rombongan pagi akan menuju ke venue. Sampai jam 12 ada titik tertentu hanya tol yang menghubungkan Kemayoran Senayan saja yang pintu masuknya yang kami tutup di jam-jam tertentu," katanya.

Lulusan Akpol 1987 ini menambahkan, selama penutupan tersebut masyarakat bisa masuk melalui gerbang pintu tol lainnya.

BACA JUGA: Terima Obor Asian Games, Mentan Ajak Warga Berpartisipasi

"Kami tutup pintu tertentu. Mereka boleh melewati pintu lain. Bukan berarti mereka nggak boleh masuk tol sama sekali. Boleh masuk tol, tapi lewat pintu lain. Kayak dialihkan saja," ujarnya.(cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantu Valentinus Nahak, PB Pertina Ajukan Dana ke Pemerintah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler