jpnn.com - Kematian pendiri perusahaan keamanan siber, McAfee, yakni John McAfee akhirnya terang benderang.
Hasil autopsi terhadap jenazah John McAfee menyimpulkan bahwa dia meninggal karena bunuh diri.
BACA JUGA: Pendiri AntiVirus McAfee Meninggal Dunia di Penjara, Mengenaskan!
Reuters mengutip koran Spanyol, El Pais, menyatakan bahwa John McAfee meninggal karena bunuh diri di selnya di penjara Spanyol.
Juru bicara pengadilan di Catalunya, yang berwenang atas autopsi tersebut, tidak memiliki informasi detail.
BACA JUGA: Karyawati Alfamart Hotel 929 Berteriak Histeris, Warga Berhamburan
Sipir penjara menemukan mayat McAfee tergantung di selnya, pengacara Javier Villalba menyatakan kliennya bunuh diri.
Istri mendiang John McAfee, Janice McAfee, meminta sang pengacara untuk melakukan autopsi kedua secara independen jika hasil autopsi resmi sudah keluar.
BACA JUGA: McAfee Ingatkan Risiko Mengakses Film Online
Janice McAfee tidak percaya suaminya bunuh diri dan menyalahkan otoritas Amerika Serikat atas kematian sang pengusaha.
John McAfee ditahan di Spanyol sejak diringkus di bandara Barcelona.
Dia hidup dalam pelarian dari otoritas Amerika Serikat, salah satunya tinggal di yacht super besar.
John McAfee dijatuhi dakwaan penghindaran pajak di Tennessee dan penipuan mata uang kripto di New York. (reuters/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... McAfee Rilis Daftar Selebritis Pengundang Malware
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha