jpnn.com - jpnn.com - M Taufik selaku Wakil Ketua Tim Pemenangan Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno mengimbau, orang-orang yang menyebarkan kampanye hitam untuk segera bertobat.
Pasalnya, perbuatan mereka sudah sangat merugikan masyarakat untuk dapat memilih pemimpin yang terbaik bagi Jakarta ke depan.
BACA JUGA: Kampanye Hitam Karena Tren Anies-Sandi Terus Meningkat?
"Kami imbau supaya bertobat. Kita sudah sepakat pilkada merupakan suatu kegiatan besar. Harusnya berjalan baik, lancar, tanpa ada yang merusak. Tapi beberapa hari belakangan ini ada suatu gerakan yang merugikan," ujar M Taufik di kantor pemenangan Anies-Sandi, Cicurug, Jakarta Selatan, Kamis (9/2).
Taufik menyatakan imbauannya, terutama bagi pelaku penyebaran selebaran yang memojokkan Anies-Sandi.
BACA JUGA: Tim Anies-Sandi Bekuk Pelaku Kampanye Hitam di Jaktim
"Pelaku penyebarannya sudah ketangkap. Mereka menyebarkan selebaran yang menyebut 'Sepuluh Kebohongan Anies-Sandi'," ucap Taufik.
Khusus bagi aparat penegak hukum maupun panitia pengawas pelaksanaan pilkada, Taufik mengimbau agar kasus tersebut diproses dengan baik sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.
BACA JUGA: Feri Baswedan: Anies-Sandi Pasangan Berintegritas
"Kami akan kawal proses hukum, minta penegak hukum harus cari sumbernya. Karena yang ketangkap itu baru penyebar. Tentu kan ada yang ngorder," tutur Taufik.
Sebelumnya, tim pemenangan pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno menangkap lima orang pelaku penyebaran kampanye hitam di Bilangan Pisangan Baru, Jakarta Timur, Rabu (8/2). (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... FPI Akui Aksi 112 Terkait Pilkada DKI
Redaktur & Reporter : Ken Girsang