Penyebaran Corona di Kalteng Meluas

Jumat, 17 April 2020 – 16:46 WIB
Ilustrasi Corona Covid-19. Foto: pixabay

jpnn.com, PALANGKA RAYA - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID -19 Provinsi Kalimantan Tengah, kembali merilis data terbaru terkait perkembangan COVID-19 di wilayah setempat pada Jumat (17/4) dan menyatakan sebaran zona merah telah meluas.

"Data terbaru mengenai perkembangan COVID-19 telah kami rilis, salah satunya bisa dicek pada situs web yang tersedia," kata Ketua Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Kalteng Sugianto Sabran di Palangka Raya, Jumat (17/4).

BACA JUGA: Update Corona 17 April: Yurianto Memprediksi Pasien Sembuh Akan Terus Meningkat

Dalam data tersebut, Kabupaten Pulang Pisau kini menjadi zona merah setelah adanya kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah tersebut. Selain Pulang Pisau, zona merah lainnya, meliputi Palangka Raya, Kotawaringin Timur, Kotawaringin Barat, Katingan, Barito Timur dan Kapuas.

Wakil Ketua Pelaksana Harian Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalteng Suyuti Syamsul menjelaskan, kasus positif baru tersebut merupakan kasus 'impor' bagi Pulang Pisau namun lokal bagi Kalteng.

BACA JUGA: Setelah Jakarta, Kini Pemerintah Bekasi Mengusulkan Penghentian Operasional KRL

"Pasien positif asal Pulang Pisau bukan termasuk dalam kluster Gowa," katanya saat dihubungi dari Palangka Raya.

Saat ini kasus positif COVID-19 di Kalteng secara kumulatif menjadi sebanyak 35, terdiri dari 25 orang dalam perawatan, 8 orang sembuh dan 2 orang meninggal.

BACA JUGA: Jerman dan Italia Akan Gunakan Aplikasi Pelacak Kontak Pasien Positif Corona

Sebaran kasus positif tersebut berdasarkan daerah asalnya, yakni Palangka Raya 20 orang, terdiri dari 11 dalam perawatan, 8 sembuh dan 1 meninggal, Katingan 1 orang dan masih dalam perawatan, serta Kotawaringin Timur 3 orang dan semuanya masih dalam perawatan.

Kemudian Kotawaringin Barat sebanyak 8 orang dan semuanya masih dalam perawatan, Pulang Pisau 1 orang dan masih dalam perawatan, Barito Timur 1 orang dan masih dalam perawatan, serta Kapuas 1 orang dan telah meninggal.

Sedangkan pasien dengan pengawasan (PDP) kini jumlahnya menjadi 81 orang, berasal dari Murung Raya 17 orang, Palangka Raya 14 orang, Kotawaringin Barat 9 orang, Barito Utara dan Kotawaringin Timur masing-masing 7 orang.

Barito Selatan, Barito Timur dan Katingan masing-masing 6 orang, Pulang Pisau 4 orang, Gunung Mas 2 orang, serta Lamandau, Kapuas dan Seruyan masing-masing 1 orang.

Sementara itu orang dalam pemantauan (ODP) kini menjadi 314 orang, berkurang sebanyak 45 orang dari jumlah hari sebelumnya yaitu 359 orang. ODP terbanyak berasal dari Palangka Raya yaitu 58 orang. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler