Penyerang Bayern Frustrasi setelah Timnya Ditaklukkan PSG

Kamis, 08 April 2021 – 13:42 WIB
Ekspresi kecewa penyerang Bayern Muenchen Eric Maxim Choupo-Moting setelah gagal memanfaatkan peluang dalam leg pertama perempat final Liga Champions melawan Paris Saint-Germain di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Jerman, Rabu (7/4/2021) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/Kai Pfaffenbach)

jpnn.com, JERMAN - Penyerang Bayern Muenchen Eric Maxim Choupo-Moting mengaku frustrasi atas kekalahan 2-3 dari Paris Saint-Germain.

Raksasa Jerman itu takluk dari PSG pada leg pertama perempat final Liga Champions di Allianz Arena, Rabu waktu setempat.

BACA JUGA: Mbappe Ketagihan Cetak Gol ke Gawang Bayern

Kekecawaan didasari statistik pertandingan dengan jumlah percobaan tembakan yang sama.

Hal tersebut membuat Choupo-Moting merasa Bayern bisa mencetak lima atau enam gol pada laga-laga lainnya.

BACA JUGA: Granada Tak Gentar Nama Besar MU, Cuma Mengaku Hadapi Raksasa

"Kami hanya tidak bisa mengkonversi cukup peluang dan sayangnya kebobolan terlalu banyak," ujar Choupo-Moting kepada stasiun televisi Sky dalam laman resmi UEFA.

"Saya menilik statistik dan ini tidak bisa dipercaya. Pada hari yang lain, kami pasti bisa mencetak lima atau enam gol."

BACA JUGA: Laga PSG Kontra Bayern Sengit, Gol yang Tercipta Lumayan Banyak

"Sungguh membuat frustrasi. Malam ini kami berjuang habis-habisan, sayang kami tidak mendapat hasil yang patut," tambah dia.

Statistik laman resmi UEFA memperlihatkan Bayern melepaskan tidak kurang dari 31 upaya gol yang 12 di antaranya menemui sasaran dan 10 lainnya tidak mencapai gawang, karena diadang barisan pertahanan PSG.

Rendahnya konversi peluang ini tidak lepas dari absennya bomber utama Robert Lewandowski yang masih harus menepi tiga pekan ke depan, karena cedera lutut.

Bayern juga kehilangan pencetak gol ulung lainnya, Serge Gnabry, yang tidak bisa ambil bagian lantaran harus menjalani karantina setelah positif COVID-19.

Choupo-Moting sendiri sempat mencetak gol untuk memperkecil ketertinggalan Bayern 1-2 dari PSG pada menit ke-37 dengan sundulan kepalanya.

Kekecewaan serupa juga dirasakan manajer Hansi Flick yang menilai hasil pertandingan bisa sangat berbeda jika menilik jumlah peluang yang dimiliki Bayern.

"Kami bisa meraih hasil yang berbeda, dengan jumlah peluang yang kami ciptakan seharusnya kami bisa mendapat hasil yang sangat bagus," kata dia.

"Lawan kami mencetak tiga gol dari sedikit sekali peluang yang mereka miliki, tetapi penampilan para pemain saya sangat impresif," ujar Flick.

Kini Bayern dihadapkan kepada beban membalikkan keadaan atas PSG yang sudah mempunyai bekal tiga gol tandang sekaligus cuma butuh hasil imbang dalam leg kedua yang akan dimainkan di Parc des Princes, Selasa pekan depan.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler