jpnn.com - PALU--Meski serapan anggaran BOP DAK PAUD 2016 sangat rendah, tapi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) malah mengucurkan dana lebih besar lagi untuk 2017.
Hingga pertengahan Oktober, serapan BOP DAK PAUD baru 29,4 persen dari total anggaran Rp 2,3 triliun. Padahal tahun anggaran 2016 tinggal dua bulan lagi.
BACA JUGA: Rencana Impor Guru Besar Direspon Beragam
"Ini anggaran PAUD 2017 kami usulkan naik menjadi Rp 3,58 trililun. Kami berharap dengan peningkatan ini bisa meningkatkan mutu PAUD di seluruh Indonesia," kata Dirjen PAUD dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Harris Iskandar di Palu, Kamis (20/10).
Dia pun mendesak seluruh kadis untuk mempercepat serapan anggaran BOP DAK PAUD 2016. Bila masih ada silpa, bisa saja tambahan anggaran itu tidak disetujui dan bahkan bisa dikurangi dari anggaran 2016.
BACA JUGA: Siap Laksanakan Full Day School, Tunggu Juknis
"UU 23/2014 sudah mengamanatkan PAUD dan Dikmas menjadi kewenangan kab/kota. Pusat hanya menerbitkan aturan. Tahun, depan semua urusan PAUD dan Dikmas diserahkan ke kab/kota. Karena itu semua kadis lebih proaktif lagi agar serapannya tinggi," tandasnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Penyerapan Anggaran KIP Masih Minim, Ini Penyebabnya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Membangun Kepedulian Lingkungan Usai Banjir Garut
Redaktur : Tim Redaksi