Perahu Getek Terbalik di Sungai Musi, Agus Suwito Hilang

Senin, 02 Desember 2024 – 17:17 WIB
Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian terhadap korban yang tenggelam di Sungai Musi, Sumatera Selatan, Senin (2/12). Foto: Dok. SAR Palembang

jpnn.com, MUARA ENIM - Agus Suwito (28) tenggelam lalu terseret arus sungai setelah perahu getek yang ditumpangi dihantam ombak di perairan Sungai Musi Desa Patra Tani, Kecamatan Muara Belida, Kabupaten Muara Enim, Senin (2/12/2024) sekitar pukul 07.00 WIB.

Kepala Kantor SAR Palembang Raymond Konstantin mengatakan bahwa kejadian bermula saat korban bersama 4 orang rekannya yang semuanya merupakan pegawai PT. Dizamtra Powerindo hendak pulang dari pasar di Desa Gedung Buruk menuju PT. Dizamtra Powerindo yang berada di Desa Patra Tani menggunakan perahu getek.

BACA JUGA: Kebakaran di Palembang Menghanguskan 2 Rumah dan 1 Bedeng, Begini Kejadiannya

Akan tetapi, ketika dalam perjalanan pulang tepatnya di tikungan sungai di Desa Patra Tani, perahu getek yang digunakan berpapasan dengan speedboat yang sedang melaju kencang sehingga menciptakan ombak yang besar.

Akibat ombak yang besar itulah, perahu getek yang ditumpangi seketika terbalik dan mengakibatkan semuanya terjatuh ke sungai.

BACA JUGA: Besok, KPU Palembang Akan Gelar Pemungutan Suara Ulang di 5 TPS

"Empat orang rekan korban atas nama Andri, Novri, Aladin dan Eko berhasil selamat dengan cara berenang ke tepian sungai, sedangkan korban dikarenakan tidak bisa berenang terseret arus hingga menyebabkan korban tenggelam," kata Raymond, Senin (2/12).

Menurutnya, saat ini pihaknya bersama dengan Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban.

BACA JUGA: Kolaborasi TNI-Polri & Masyarakat jadi Kunci Pilkada Serentak 2024 di Sumsel Damai

Metode pencarian dilakukan dengan membagi tim SAR gabungan menjadi dua SRU.

"SRU satu melakukan pencarian dengan menyusuri permukaan sungai menggunakan perahu karet dan perahu-perahu milik masyarakat, sedangkan SRU kedua jika memungkinkan akan melakukan penyelaman di sekitar lokasi awal kejadian serta lokasi-lokasi yang dicurigai adanya korban,” tutup Raymond. (mcr35/jpnn) 


Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler