jpnn.com, SURABAYA - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur Komisaris Besar Gatot Repli Handoko membenarkan informasi satu unit perahu penyeberangan dari Kecamatan Rengel, Tuban, menuju Desa Semambung, Kanor, Bojonegoro, tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Rabu (3/11).
“Benar, kami telah menerima laporan bahwa ada kejadian kecelakaan perahu tenggelam di Tambangan Rengel, Tuban, menuju Desa Semambung Kanor, Bojonegoro," ujar Gatot Repli Handoko dikonfirmasi di Surabaya.
BACA JUGA: Silakan Amati, Bu Risma Ada di Perahu Itu
Perwira menengah Polri itu menjelaskan berdasar laporan yang diterima, kejadian bermula saat perahu bermuatan kurang lebih tujuh sepeda motor dan berpenumpang lebih dari 10 orang berangkat dari Tambangan Rengel menuju Semambung Kanor.
Namun, lanjut Gatot, di tengah perjalanan perahu itu tenggelam.
BACA JUGA: Dihantam Ombak, Perahu Motor Tenggelam, Kombes Widodo: Mohon Doanya
Perahu terguling dan tenggelam diduga akibat kelebihan muatan ditambah arus deras.
"Berdasarkan info awal lima orang penumpang selamat di pinggiran Sungai Bengawan Solo Rengel dan sisanya masih dalam pencarian," katanya.
BACA JUGA: Seorang Nelayan Tenggelam Akibat Kecelakaan Perahu di Selatan Nusakambangan
Hingga saat ini petugas gabungan dari kepolisian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro dan dibantu masyarakat masih melakukan pencarian terhadap puluhan korban lain. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy