jpnn.com - TIMIKA - Perahu 15 PK terbalik akibat dihantam ombak di Muara Atsy, Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Rabu (9/8) sore.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, masih mencari penumpang long boat 15 PK yang mengalami insiden terbalik di Muara Atsy itu.
BACA JUGA: 1 Korban Perahu Terbalik di Perairan Teluk Wondama Ditemukan Dalam Keadaan Meninggal Dunia
"Informasi yang diterima ada enam orang berhasil selamat, namun satu orang belum diketahui," kata Kepala Kantor SAR Timika George L.M Randang di Timika, Kamis (10/8).
Dia menjelaskan bahwa pihaknya mendapat laporan melalui Pos SAR Asmat, Papua Selatan, atas insiden tersebut dan segera memberi bantuan karena jarak kedua kabupaten ini sangat dekat.
BACA JUGA: Kapal Penangkap Ikan Asal China Terbalik, 17 ABK WNI Hilang, Christina Aryani Merespons
"Pos SAR Asmat mendapat laporan dari Kepala Distrik Bectbamu Buntu Saleko pada Rabu (9/8) sore bahwa ada sebuah long boat 15 PK terbalik," kata George L.M Randang.
Menurut George, tujuh orang yang naik perahu longboat tersebut semuanya berangkat dari Fayit dengan tujuan Agats. Namun, di dalam perjalanan, perahu dihantam ombak di Muara Atsy.
BACA JUGA: Ikhtiar Kapolda dan Danrem Berikan Dukungan kepada Korban Kapal Terbalik di Inhil
Setelah menerima laporan tersebut, pihaknya langsung memberangkatkan tim SAR gabungan dari Timika dengan menggunakan RIB 85 PK menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.
"Proses pencarian belum membuahkan hasil dan dilanjutkan mulai Kamis pukul 06.00 sesuai dengan rencana operasi H2," katanya lagi.
Dia menambahkan tujuh orang penumpang, yakni Saferius Wofa (L/35), Lius Kawase (L/27), Agus Wasi (L/37), Albert Teser (L/32), Salestina Tau Jaka (P/27), Saferius Wayap (L//37), Norberta (P/26).
"Dari ketujuh orang penumpang tersebut, enam orang selamat, sedangkan satu orang atas nama Norberta (P/26) belum ditemukan," pungkas Georgea. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi