Perampok Gondol Rp363,8 Juta, Bukan Rp1,5 M

Sabtu, 21 Agustus 2010 – 18:29 WIB

MEDAN -- Simpang siur nilai kerugian dalam perampokan bersenjata dan berdarah di Bank CIMB Niaga Cabang Pembantu Jalan Aksara terjawab sudahDirektur Bank CIMB Niaga Pusat, Ferdi, yang datang khusus dari Jakarta membantah perampok berhasil menggondol uang Rp1,5 miliar, seperti yang dikutip banyak media.

Ferdi memastikan, uang yang dibawa kabur pelaku hanya sebesar Rp363,8 juta

BACA JUGA: Buka Puasa Berujung Maut

Terkait pengoperasian kembali bank yang sampai saat ini masih ditutup itu, pihak bank segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian.

Pernyataan tersebut dikatakan Ferdi saat berkunjung ke rumah korban penembakan Brigadir Anumerta Imanuel Simanjuntak (28) di Jalan Luku III No 20 A, Kelurahan Kuala Bekala, Kecamatan Simpang Kuala.

“Seluruh uang nasabah tetap aman namun kita mau meluruskan semua pemberitaan kerugian oleh pihak Bank dan tetap berkordinasi dengan pihak yang berwajib,” beber Ferdi
Selain mengucapkan turut berduka, Ferdi juga memberikan bingkisan kepada istri almarhum, Fristi Marta Ulina Hasibuan (24) yang sedang hamil 7 bulan.

Setelah dari rumah duka, Ferdi bersama Manager dan staf lainnya langsung bergerak mengunjungi Satpam Bank yang juga menjadi korban dari keganasan perampok yang masih menjalani perawatan medis di RS Permata Bunda dan Gleni.

Sementara, seorang juru parkir yang biasa mangkal di depan Bank CIMB Niaga Aksara akhirnya diketahui bernama Bambang dan akrab disapa Bembeng

BACA JUGA: Mesum Di Kamar Kos, Motor Dirusak Warga

Jukir yang dikabarkan hilang setelah perampokan, ternyata dalam kondisi syok
Kabar itu diketahui dari Donni, rekan Bambang sebagai jukir di wilayah lain sekitar bank yang baru saja dirampok tersebut.

“Teman saya Bembeng tidak masuk, lalu saya disuruh oleh bos kami juga menjaga sampai di sini,” jawab Donni

BACA JUGA: Merasa Dipermalukan, Suami Bacok Istri

Dengan demikian, wilayah parkir yang ’dikuasai’ Doni bertambah, merangkap ’lahan’ yang sebelumnya digarap Bambang.

Doni mengaku sempat bertemu Bambang beberapa saat setelah perampokan“Dia sempat bilang dia syokLima menit sebelum aksi perampokan, dia masih makan bersama dan berbincang dengan Brimob yang tewas itu,” kata Doni menirukan ucapan Bambang.

Ketika wartawan Sumut Pos (grup JPNN) berniat menemui Bambang di rumahnya, Doni mengaku tak tahu pasti alamatnya“Bembeng tinggal di Mandala tapi kalau alamat pastinya saya tidak tahuNomor handphonenya sudah terhapus pula,” katanya lalu bergerak menuju mobil yang hendak keluar.(mag-1/jon)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Wali Kota Ditangkap Pesta Sabu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler