jpnn.com, BEKASI - Perang antarormas pecah Jalan I Gusti Ngurah Rai, Bintara, Bekasi Barat, Bekasi pada Kamis (21/5) dini hari.
Polisi dengan senjata laras panjang masih berjaga di lokasi bentrokan pada Kamis malam.
BACA JUGA: Ormas Tusuk Penjual Ayam Goreng, Lapak Pedagang Pakaian Dirusak
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Wijonarko menyebut, bentrokan berawal adanya permasalahan pada Kamis dini hari sekitar pukul 03.00 WIB antara ormas Pemuda Pancasila (PP) dengan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).
Permasalahan tersebut sudah diselesaikan kedua belah pihak. Korban dan pelaku sudah sepakat berdamai.
BACA JUGA: Seperti Ini Sikap Pimpinan Sebelas Ormas Kepemudaan Lintas Agama Terhadap Persoalan Intoleransi
“Tetapi kenyataanya jam 17.00 WIB dari ormas PSHT mendatangi ke lokasi Jalan I Gusti Ngurah Rai kemudian kami tindak lanjuti, dan mereka sebagian mereka kami bawa ke polsek untuk mediasi,” kata Wijonarko.
“Terjadi kesepakatan kembali antara kedua belah pihak dalam hal ini unsur pimpinan ormas Pemuda Pancasila dan PSHT,” sambungnya.
Namun pada saat bersamaan di Jalan I Gusti Ngurah Rai kembali terjadi keributan antara massa kedua ormas itu.
“Situasi sudah terkendali, tapi kami tetap monitor situasi perkembangan di masyarakat agar situasi ini cepat selesai dan kondusif,” terang perwira menengah ini.
Dia memastikan tidak ada korban luka ataupun jiwa pada peristiwa ini. “Namun empat kendaraan yang sedang terparkir dibakar oleh massa,” demikian Wijonarko. (adk/pojokbekasi)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti