Perang Lawan Corona, Mayora Group Donasikan Masker, Air Mineral dan Biskuit

Senin, 23 Maret 2020 – 20:39 WIB
Mayora Group dan BNPB. Foto: Mayora

jpnn.com, JAKARTA - Penyebaran virus corona (covid-19) di tanah air sudah sangat meluas. Sejumlah daerah pun dinyatakan dalam status "Tanggap Darurat Covid-19", seperti DKI Jakarta.

Saat ini, para petugas medis di bawah koordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sedang bekerja keras dan membutuhkan dukungan masker, serta dukungan lain berupa kebutuhan asupan makanan dan minuman bagi ribuan pekerja medis di seluruh rumah sakit rujukan.

BACA JUGA: Mayora Siapkan Rp 600 Miliar untuk Bangun Pabrik

Oleh karena itu, Mayora Group memberikan donasi berupa masker serta air mineral dan biskuit. Bantuan air mineral dan biskuit ini diberikan mengingat bahwa kecukupan cairan dan gizi itu juga penting bagi para pekerja medis.

BACA JUGA: Wabah Virus Corona, Ada Kelonggaran Cicilan Mobil untuk Pelanggan

CEO Mayora Group Andre Atmadja, mengatakan bahwa donasi ditujukan bagi tim medis BNPB. Pemberian donasi dilakukan secara simbolis di Kantor BNPB, Jalan Pramuka No 38, Jakarta Timur, Minggu (22/3), dan disaksikan oleh Kepala BNPB, Doni Monardo.

"Wabah Covid-19 bukan saja telah menjadi masalah nasional, namun juga global. Kami tergerak untuk berpartisipasi meringankan beban pemerintah untuk menyediakan air mineral, biskuit dan masker kepada para pekerja medis," tutur Andre Atmadja.

BACA JUGA: Yang Dikhawatirkan Akhirnya Terjadi, Bank Kompak Jual Dolar Rp 17.000

Andre menjabarkan donasi yang diberikan untuk tim medis rumah sakit rujukan, berupa satu juta lembar masker, satu juta botol air mineral, dan satu juta bungkus biskuit yang akan selesai disalurkan secara bertahap paling lambat 5 April 2020.

Andre juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengikuti perkembangan dan imbauan pemerintah dalam melakukan pembatasan interaksi dengan pihak lain. (mg8/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler