jpnn.com - JAKARTA - Perbankan terus menggenjot penyaluran kreditnya pada sektor-sektor produktif. Misalkan, sektor kelautan. Bank yang mengincar adalah OCBC NISP.
Direktur Utama OCBC NISP Parwati Surjaudaja menyebut perseroan baru saja menandatangani perjanjian kredit dengan PT. Samudera Indonesia Tbk yang bergerak di bidang maritim. Alasannya, sektor kelautan merupakan sektor yang amat penting untuk menunjang pertumbuhan perekonomian Indonesia. “Apalagi, visi Indonesia sebagai negara poros maritim dunia,” ujarnya di Jakarta hari ini. (22/12).
BACA JUGA: PTPN VII Belum Bisa Go Public Tahun Ini
Meskipun demikian, kata dia, hal itu menjadi tantangan sekaligus peluang bagi para pelaku bisnis di bidang kelautan untuk terus meningkatkan kinerjanya. Oleh karena itu, OCBC NISP memberikan fasilitas kredit kepada PT. Samudera Indonesia Tbk beserta anak-anak perusahannya, Rp 1,3 triliun.
Parwati mengatakan perseroan memutuskan untuk menyalurkan kredit pada PT Samudera Indonesia karena dianggap sebagai salah satu pionir dalam industri kelautan, khususnya transportasi laut di Indonesia. Fasilitas yang diberikan kepada Samudera Indonesia adalah mendukung rencana pengembangan bisnis di sektor logistik dan pelabuhan. “Perseroan juga berupaya untuk mendukung langkah ekspansi bisnis Samudera Indonesia,” katanya.
BACA JUGA: Bank Mandiri Perluas Akses Perbankan
Penandatanganan perjanjian kredit dilakukan oleh Parwati Surjaudaja – Direktur Utama Bank OCBC NISP dan Suwano – Wholesale Banking Division Head Bank OCBC NISP dengan Masli Mulia – Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk.,Prabowo Budhy Santoso – Direktur Utama PT Prima Nur Panurjwan dan Ir. Armanto – Direktur PT Masaji Tatanan Container.(dee/dio)
BACA JUGA: Hari ini Garuda Indonesia Batalkan 7 Penerbangan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Calon Dirut Citilink Sudah Jalani Fit and Proper Test
Redaktur : Tim Redaksi