jpnn.com - JAKARTA - Juru bicara Timnas AMIN Andi Sinulingga angkat bicara soal perlu atau tidak pihaknya berkomunikasi dengan kubu paslon lain saat menyongsong putaran kedua Pilpres 2024.
Menurut Andi, makin besar tim pemenangan, maka ada kemungkinan pendapat bisa berbeda.
BACA JUGA: Jawab Keluhan Nelayan Lamongan, Anies Tawarkan Banyak Perubahan
"Namun, semua menuju satu arah pemenangan AMIN. Jika adem-adem saja, tidak ada dinamika, itu pasti bukan tim besar dan kuat yang diperhitungkan,” ujar Andi.
Andi mengatakan semua awak tim bekerja untuk AMIN.
BACA JUGA: Live di TikTok, Anies Memotivasi Anak Muda Berani Bermimpi, Jangan Takut Gagal
“Yang terpenting ?setinggi apa pun dinamika, semua bekerja demi satu tujuan, yaitu kemenangan AMIN. Saya kira Pak Ali (Ahmad Ali) dan Pak Dirman (Sudirman Said) tetap kerja keras untuk memenangkan AMIN, meski ada perbedaan pendapat di antara mereka,” katanya.
Andi menilai Ahmad Ali dan Sudirman Said hanya beda pendapat soal timing komunikasi.
BACA JUGA: Anies Baswedan Menjamin Nelayan Tidak Akan Kekurangan Solar
“Mereka hanya berbeda pendapat soal timing komunikasi saja, tetapi keduanya sama-sama mengerti bahwa komunikasi dalam politik itu adalah keniscayaan,” tandasnya.
Menurut Bang Ucok -panggilan Andi Sinulingga, Timnas AMIN bekerja keras untuk mengantarkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memenangi Pilpres 2024 nanti.
?”Sekarang kami fokus untuk masuk ke putaran kedua dengan perolehan suara yang signifikan pada 14 Februari 2024 mendatang. Setelah itu baru mempertimbangkan lagi langkah-langkah strategis ke depan,” katanya. (*/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan