jpnn.com, LONDON - Pemilik tato unik di paha kiri dan lengan kiri itu akhirnya mencatat final keduanya di ajang grand slam.
Karolina Pliskova, tunggal putri Ceko berusia 29 itu memenangi duel sesama cewek jangkung nan seksi, pada semifinal Wimbledon 2021 di Centre Court, Kamis (8/7) malam WIB.
BACA JUGA: Si Cantik Karolina Pliskova yang Sensasional
Karolina, 185 cm, mengalahkan Aryna Sabalenka, perempuan asal Belarus bertinggi badan 183 cm.
Pertarungan Karolina (unggulan ke-8) melawan Aryna (unggulan ke-2) itu berlangsung sengit dan menawan.
BACA JUGA: Roger Federer Tersingkir dari Wimbledon dengan Cara Mengenaskan, 0-6!
BACA JUGA: Warga Tak Ada yang Berani, Iptu Andi Suwarno Maju, Istrinya Takut
Gambaran singkatnya, Karolina berhasil melakukan 14 aces (servis yang tidak dapat dijangkau lawan). Adapun Aryna malah lebih banyak, 18.
Total 32 aces itu merupakan rekor tersendiri yang terjadi di The Championships -sebutan lain untuk Centre Court Wimbledon.
Bukan cuma urusan aces, reli di antara kedua pemain bikin suasana tegang.
Setelah satu jam 53 menit, Karolina akhirnya menang 5-7, 6-4, 6-4.
Karolina yang punya gelang berlian indah di tangan kirinya itu lolos ke final.
Pada ajang grand slam (Australia Open, Roland Garros, Wimbledon, US Open), inilah final kedua Karolina setelah US Open 2016 (kalah dari Angelique Kerber/Jerman).
Karolina Pliskova. Foto: AELTC Ben Solomon
Ashleigh Barty. Foto: AELTC/Simon Bruty
Di final Sabtu (10/7) besok, Karolina menantang petenis nomor satu dunia Ashleigh Barty (Australia), yang tembus final usai mengalahkan Angelique Kerber 6-3, 7-6(3).
Itu akan menjadi sejarah di Wimbledon, lantaran sejak 1977 baru kali ini dua finalis sama-sama belum pernah mencapai laga puncak Wimbledon.
"Luar biasa bisa masuk final. Pencapaian yang luar biasa. Saya senang bisa menemukan cara mengalahkan dia (Aryna) di sini," kata Karolina. (wimbledon/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek