jpnn.com - MATARAM - Perempuan berinisial SL lolos dari amukan massa. Ia berhasil kabur. Namun, rekannya, YN, meregang nyawa setelah diamuk massa.
Seperti dilansir Lombok Post (Jawa Group), SL dan YN adalah kawanan maling motor yang tertangkap tangan saat beraksi di Desa Montong Gamang, Kecamatan Kopang, Lombok Tengah (Loteng), Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (7/7). Salah seorang pelaku YN (inisial) warga Loangmaka Janapria, tewas dihajar massa.
BACA JUGA: Saat Maling Motor, Satu Tewas Diamuk Massa, Perempuan Itu…
Sementara, rekannya SL (Inisial) menyelamatkan diri. Perempuan berambut lurus ini berhasil lolos dari amukan massa, setelah bersembunyi di rumah salah seorang warga. Sedangkan, pelaku lain HR kabur.
”Jumlah pelaku ada tiga orang. Pelaku SL berhasil diselamatkan aparat. Sementara HR kabur,” kata kata Kasubaghumas Polres Loteng AKP Made Suparta, kemarin (9/7).
BACA JUGA: Lumpuhkan Tentara, Kawanan Rampok Sikat Uang Rp 100 Juta
Terungkapnya aksi kawanan maling motor ini berawal dari kecurigaan korban Hasan. Saat itu, tiga pelaku berboncengan menggunakan motor Honda Beat, lalu berhenti di Dusun Gunung Brore, Desa Montong Gamang.
Diduga, pelaku berencana mengambil motor milik korban yang diparkir di pinggir jalan persawahan.
BACA JUGA: BEJAT! Sekelompok Pemuda Mabuk Cabuli Oknum Mahasiswi
”Saat kejadian, korban sedang menyabit rumput,” jelasnya.
Ketika berada di dekat motor korban, ketiga pelaku menunjukan gerak-gerik mencurigakan. Korban pun tidak tinggal diam, terutama saat pelaku hendak mengambil motornya.
”Korban berteriak maling,” bebernya.
Mendengar teriakan korban, warga berdatangan. Sementara, pelaku mengurungkan niat untuk mengambil motor Satria FU itu, lalu kabur.
Warga pun ramai-ramai mengejar pelaku, hingga akhirnya diciduk. ”Pelaku inisial HR kabur. Dua lainnya berhasil ditangkap,” katanya.
Ketika dikepung warga YN tidak bisa berbuat banyak. Ia pun pasrah dan menjadi bulan-bulanan warga. Pukulan dan tendangan menghujam badannya. Ia pun tewas di lokasi kejadian.
Sementara, SL berhasil diselamatkan. Pelaku melarikan diri dan bersembunyi di rumah Babinsa desa setempat.
”Dari pengakuan SL, dia tidak mengenal kedua rekannya itu. Tapi, kami akan mendalaminya,” tandas dia.(JPG/dss/r1/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waduh...Lebaran Dimanfaatkan Napi untuk Transaksi Haram
Redaktur : Tim Redaksi