Menurut Masrobi, Kades Batu Ampar mengatakan sebelum kejadian, korban bersama kedua adiknya, Meti Malinda (12) dan Cipto (11), sedang tertidur pulas di ruang tamu rumahnya. Tiba-tiba seorang lelaki tak dikenal masuk ke dalam rumahnya, dengan cara merusak genting bagian atas.
Diduga karena korban terbangun, hingga pelaku langsung menikam kepalanya berkali-kali. Korban sempat menjerit minta tolong, hingga kedua adiknya juga terbangun. Namun, kedua adik korban tak berkutik, karena ditodong dengan sajam. Takut tertangkap, pelaku kabur dari kediaman korban, sebelum sempat membawa hasil rampokannya.
"Padahal di dalam rumah korban itu ada sepeda motor dan barang berharga lainnya, tetapi pelaku tak mengambilnya. Setelah menikam korban, pelaku langsung kabur lewat atas genting yang dijebolnya,” ungkap Masrobi. Ditambahkan Masrobi, pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah kejadian ini merupakan aksi perampokan atau pelaku sengaja masuk rumah, hanya ingin menikam korban.
Kapolres OKI AKBP Agus Fachtulloh, melalui Kapolsek SP Padang AKP Arkamil, membenarkan kejadian tersebut. "Kita sudah menerima laporan korban, kemudian kita lakukan olah TKP. Namun belum bisa disimpulkan apakah kejadian ini, karena aksi perampokan atau tidak. Laporan korban masih akan kita pelajari, karena tidak ada yang hilang didalam rumah tersebut dan pelaku masih dalam pengejaran,” tegasnya.
Terpisah, aksi perampokan juga terjadi, Senin (16/01), sekitar pukul 15.30 WIB, di Jalan Raya Desa Minanga, Kecamatan Semendawai Barat, Kabupaten OKUT. Korbannya pasutri, Dedi (32) dan Ika Kristian (28), semuanya warga Desa Tulus Ayu, Belitang Madang Raya. Sore itu, korban pulang dari Palembang menuju Belitang dengan mengendarai mobil Daihatsu Xenia Nopol BG 1493 NS.
Setibanya di lokasi kejadian, ban belakang mobilnya kempis alias bocor. Ketika ganti ban, ia terkejut dengan kedatangan dua pria bertopeng mengendarai sepeda motor. Tak lama, datang lagi lima pelaku, dimana salah satu dari mereka langsung menodong senpi rakitan. Akibatnya, korban kehilangan Hp, laptop dan tas berisi pakaian, dengan kerugian mencapai Rp 4 juta. Sebenarnya korban sempat melawan, namun pelaku langsung melepas tembakan. (din/rob)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Dikepung, Maling Lenyap
Redaktur : Tim Redaksi