Perhatikan Penyandang Disabilitas, PNM Gelar Pelatihan Kewirausahaan

Kamis, 16 Mei 2024 – 19:54 WIB
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus memperhatikan pengembangan jiwa berwirausaha bagi masyarakat tidak terkecuali penyandang disabilitas. Foto: dok PNM

jpnn.com, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus memperhatikan pengembangan jiwa berwirausaha bagi masyarakat tidak terkecuali penyandang disabilitas. 

Hal itu yg menjadi dasa4 PNM Cabang Bekasi menggelar training bagi disabilitas bertajuk Pelatihan Kewirausahaan Bagi Penyandang Disabilitas Di Jawa Barat. 

BACA JUGA: Masyarakat di Serang Harap PNM Mekaar Bisa Meningkatkan Kesejahteraan Perempuan

Acara ini digelar di Hotel AsiaLink Premier Karawang pada Rabu (15/5).

Staf Khusus Presiden bagi penyandang disabilitas Angkie Yudistia hadir membersamai 100 komunitas penyandang disabilitas Jawa Barat.

BACA JUGA: Nasabah Akui Manfaat PNM Mekaar bagi Usahanya, jadi Makin Berkembang

Angkie menyambut gembira konsistensi PNM dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi penyandang disabilitas. 

"Kami berharap upaya ini terus dilakukan untuk memupuk kemandirian bagi penyandang disabilitas melalui pengembangan usaha," ucap Angkie.

Dia pun berkeyakinan penyandang disablitas memiliki kelebihan dalam mengembangkan usaha. 

Direktur Utama PT PNM Arief Mulyadi menjelaskan PNM memandang perlu untuk memberikan kesempatan kepada mereka sesuai kompetensi yang dimiliki, dan sesuai dengan UU No. 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas. 

Hal tersebut dilakukan dengan memastikan, bahwa mereka mendapatkan platform yang dibutuhkan untuk meraih potensi penuh dan menjadi inovator masa depan, serta mendukung sistem perekonomian secara inklusi.

PNM membuka pintu yang luas bagi teman-teman penyandang disabilitas untuk bergabung sebagai nasabah dan karyawan PNM. 

Hal itu, kata Arief, menjadi bagian dari kontribusi PNM menunjang pembangunan berkelanjutan terutama imbasnya akan mengurangi dan meminimalisir kesenjangan yang ada di masyarakat. 

"Kami berkomitmen untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan karena pada pilar ekonomi pada dasarnya PNM berfungsi untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional serta mengurangi kesenjangan yang terjadi di masyarakat," kata Arief Mulyadi.

Pimpinan PNM Cabang Bekasi Petrus Agus Mulyono menegaskan acara itu tidak berhenti pada penyampaian materi saja tetapi juga kunjungan kepada UMKM penyandang disabilitas. 

Petrus menerangkan materi yang diberikan pada pelaksanaan pelatihan ini adalah pembiayaan dan pendampingan, aspek legalitas bisnis, merek dan kemasan serta strategi penjualan melalui media online. 

"Selain itu juga ada pendampingan bisnis," ucap Petrus.

Menurutnya, pelatihan adalah bentuk dari perluasan akses pada pelaku usaha ultra mikro dan mikro tidak terkecuali penyandang disabilitas. 

"Kami memberikan modal usaha lalu memberikan pendampingan berupa pelatihan bisnis. Yang butuh kemasan lebih bagus kita upayakan kemasan yang bagus, yang butuh pelatihan online kita berikan” papar Petrus.

PNM adalah lembaga pembiayaan dan pendamping perempuan prasejahtera di Indonesia melalui sektor usaha ultra mikro.

PNM tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk juga dilakukan. 

Hingga kini sudah ada 15,2 Juta nasabah PNM di seluruh Indonesia.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler