jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya masih memburu tiga dari enam pengeroyok pegiat media sosial Ade Armando saat aksi demo 11 April 2022 di depan Gedung DPR/MPR, Senin (11/4) lalu.
Ketiga pengeroyok Ade Armando itu atas nama Ade Purnama, Abdul Manaf, dan Abdul Latif.
BACA JUGA: Pengeroyokan Ade Armando, Tagar Tangkap Husin Shihab Mencuat, Ada Apa?
Sementara tiga pelaku lain telah ditangkap, masing-masing bernama Dhia Ul Haq, Muhammad Bagja, dan Ang Komar.
Dhia Ul Haq dikabarkan ditangkap di sebuah pondok pesantren di Serpong, Tangerang Selatan.
BACA JUGA: Demo 11 April PMII Kota Bogor: Aksi Mahasiswi Cantik Ini di Depan Polisi Sungguh Berani
Selanjutnya, Muhammad Bagja ditangkap di daerah Jakarta Selatan, sedangkan Ang Komar diringkus di Jonggol, Kabupaten Bogor.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan polisi mendeteksi para pelaku menggunakan teknologi pengenalan wajah.
BACA JUGA: Pimpinan KPK Lili Pintauli Kena Masalah Lagi, Kasusnya, Oalah
Pendeteksian dilakukan berbekal foto wajah para pelaku yang terekam video dan beredar di media sosial.
"Ini saya menampilkan foto ketiga orang ini berdasarkan teknologi face recognition yang sudah terdata di Dukcapil," ujar Kombes Zulpan di Polda Metro Jaya pada Rabu (13/4).
Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1995 berharap ketika pelaku yang buron itu segera menyerahkan diri.
Sebab, kata Zulpan, cepat atau lambat polisi akan memburu dan menangkap pengeroyok Ade Armando.
"Alangkah bijaksana apabila ketiga pelaku mau menyerahkan diri sehingga mempermudah kami mengungkapkan kasus ini," ujar Zulpan. (mcr18/fat/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mercurius Thomos Mone