JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) mendatangi Pusdokkes Mabes Polri di Cipinang, Jakarta Timur. Pihak BNN menyerahkan bukti narkoba yang ditemukan di meja Akil Mochtar untuk diperiksa DNA-nya. Dengan begitu, akan diketahui siapa yang menaruh narkoba tersebut di meja Akil.
BNN datang sekitar pukul 12.00 dan menyerahkan dua buah amplop berisi barang bukti ganja dan sabu berbentuk pil. Humas BNN Sumirat Dwiyanto mengatakan, penyerahan tersebut merupakan bagian penyelidikan atas temuan narkoba tersebut.
Setelah hasil tes urine maupun rambut menyatakan Akil bersih dari narkoba, BNN kini menyelidiki siapa yang menaruh barang haram tersebut di meja mantan ketua MK itu. Salah satunya, dengan melakukan tes DNA. Narkoba itu segera masuk Labfor untuk mengetahui siapa saja yang memegangnya sebelum tim KPK datang menggeledah ruangan Akil di MK.
Sumirat menjelaskan, pihak Pusdokkes menginformasikan jika tes DNA terhadap narkoba tersebut membutuhkan waktu cukup lama. Sebab, preparat (bahan material untuk diuji) yang hendak diujikan tidak segar. "Kalau preparatnya segarm, butuh waktu empat sampai lima hari. tapi, karena tidak segar, butuh waktu minimal dua minggu," terangnya kemarin.
Sembari menunggu, pihaknya akan menempuh upaya lain untuk mengungkap siapa pemilik narkoba tersebut. saat disinggung apakah akan memeriksa CCTV di MK, Sumirat menjawab diplomatis. Menurut dia, apapun yang bisa digunakan sebagai alat untuk mengungkap kasus, akan digunakan.
Terpisah pengacara Akil, Otto Hasibuan mengatakan KPK harusnya bertanggungjawab membuktikan asal usul narkoba tersebut. Otto mengaku kliennya merasa dibuat sedemikian rupa hingga sosoknya jelek. "KPK harus menjelaskan dimana barang itu didapat, sebab narkoba itu bukan barang yang punya kaki dan bisa bergerak sendiri," ungkapnya.
Akil curiga narkoba itu sengaja ditaruh di ruangannya oleh pihak-pihak yang tidak senang dengan dirinya. "Di MK itu kan mungkin terjadi disharmonisasi. Ya kami tidak menuduh siapa-siapa tapi ruang itu memang terbuka," ujarnya. (byu/gun)
BACA JUGA: Airin Ogah Bicarakan Suaminya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banyak Koruptor Berkeliaran, Akil Dianggap Lagi Sial
Redaktur : Tim Redaksi