Peringatan dari BMKG, Besok 9 Daerah di Jatim Berpotensi Banjir

Senin, 08 Februari 2021 – 22:28 WIB
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Foto Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, SIDOARJO - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda di Sidoarjo memberi peringatan dini kepada masyarakat Jawa Timur untuk waspada bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.

BMKG mengingatkan potensi bencana hidrometeorologi itu bisa terjadi pada sejumlah daerah di Jatim dalam tiga hari ke depan.

BACA JUGA: Peringatan dari BMKG untuk Seluruh Rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke

Kasi data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto mengatakan selama tiga hari ke depan sejumlah daerah di Jatim berpotensi terjadi bencana hidrometeorologi, salah satunya banjir.

"Seperti pada hari Selasa (9/2) sejumlah daerah yang berpotensi banjir di antaranya adalah Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Ngawi, Tulungagung, Kota Blitar, Kota Pasuruan, Jember dan Bondowoso," tuturnya, di Sidoarjo, Senin (8/2).

BACA JUGA: BMKG Minta Masyarakat Jawa Tengah Waspada, Ada yang Ekstrem

Karena itu masyarakat diminta waspada terjadinya potensi angin kencang dan juga hujan deras disertai dengan petir.

"Kami juga akan meng-'update' informasi cuaca melalui kanal yang tersedia, salah satunya melalui aplikasi grup WhatsApp yang ada," ujarnya.

BACA JUGA: BMKG Ungkap Misteri Suara Dentuman di Malang, Oh Ternyata

Sementara itu sesuai dengan informasi yang ada, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini terkait dengan kondisi cuaca perairan di Jawa Timur.

Kondisi cuaca di sebagian besar wilayah perairan Jawa Timur cenderung berawan, potensi hujan deras dapat terjadi di Perairan Tuban-Lamongan, Selat Madura, Perairan selatan Jawa Timur dan Samudera Hindia selatan Jawa Timur.

Arah angin didominasi dari Barat - Barat Laut, kecepatan angin maksimum di Laut Jawa bagian timur sebesar 19 'knots' (36 kilometer per-jam) dan Samudera Hindia selatan Jatim sebesar 19 'knots' (36 kilometer per-jam).

Sementara untuk ketinggian gelombang laut di Selat Madura antara 0,5 - 1,25 meter di Laut Jawa bagian timur antara 0,75 - 2,0 meter, sedangkan di Samudera Hindia selatan Jatim antara 1,5 - 3,8 meter.

Waspada tinggi gelombang lebih dari 2.l,5 meter di Perairan selatan Jatim dan Samudera Hindia selatan Jatim. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler