jpnn.com, SURABAYA - Polisi memberikan peringatan keras kepada penjambret yang beraksi di Jalan Kupang Jaya, Surabaya, Jawa Timur, yang menewaskan seorang pria agar menyerahkan diri.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya Komisaris Polisi Mirzal Maulana mengatakan pihaknya tak segan-segan memberikan tindakan tegas apabila ada yang melawan.
BACA JUGA: Mahasiswa UM Surabaya Tingkatkan Ketahanan Pangan Warga Kendangsari dengan Hidroponik
"Apabila melawan saat ditangkap, akan kami beri tindakan tegas terukur," tutur Mirzal, Minggu (17/10).
Seperti diketahui, pasangan suami istri (pasutri) bersama anaknya menjadi korban penjambretan di Jalan Kupang Jaya Blok A2/90, Surabaya.
BACA JUGA: Tim Jatanras Surabaya Buru Jambret yang Tewaskan Edi Sutrisno
Akibat kejadian itu, korban dilarikan ke rumah sakit.
Sang suami yang terluka parah, tidak dapat diselamatkan, sedangkan anak dan istrinya selamat.
BACA JUGA: Aksi Jambret Sadis di Jalan Kupang Jaya, Korban Tewas, Anaknya Terluka
Tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya bersama Polsek Sukomanunggal sudah mengindentifikasi pelaku.
Saat ini, polisi menyatakan bahwa pelaku masih dikejar.
“(Masih) proses pendalaman kelompok mereka dari mana, karena dalam bulan ini ada beberapa TKP penjambretan di Surabaya," kata Kompol Mirzal.
Perwira menengah Polri itu mengatakan pihaknya akan bekerja maksimal mengungkap kasus tersebut, apalagi penjambret itu mengakibatkan korbannya meninggal dunia.
"Mudah-mudahan segera kami temukan pelakunya," kata Kompol Mirzal. (mcr12/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : Boy
Reporter : Arry Saputra