jpnn.com, BANYUMAS - Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo bersama Mochamad Iriawan memenuhi undangan peringatan Maulid Nabi di Ponpes Al Falah Tinggarjaya, Kecamatan Jalilawang, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (28/9/2023).
Mereka datang mewakili Capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto. Kedatangan adik kandung Prabowo itu disambut pengasuh Ponpes Al Falah KH Ahmad Sobri dan Gus Duloh serta Jeng Putri di Pendopo Ponpes Al Falah.
BACA JUGA: Kiai Muda di Jatim Peringati Maulid Nabi, Hari Pahlawan Sekaligus Dukung Ganjar jadi Presiden 2024
Bahkan, Hashim menjawab berbagai pertanyaan yang dilontarkan perwakilan dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dan Universitas Nadhlatul Ulama (UNU) Purwokerto terkait pencalonan Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden pada Pilpres 2024.
Selain menjelaskan tentang program Capres Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo mengajak seluruh umat muslim menjalin kerukunan dan menjaga persatuan.
BACA JUGA: Peringati Maulid Nabi & Sumpah Pemuda, Santri Dukung Ganjar Gelar Tasyakuran dan Santunan
Karena, kerukunan antarumat beragama dan persatuan itu menjadi kunci untuk membawa Indonesia lebih baik.
"Kalau kerukunan dan persatuan bisa terjaga dengan baik maka program Indonesia Emas 2045 bisa terwujud. Semua itu kan sudah tercantum dalam Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dimana musyawarah dan mufakat selalu diutamakan," katanya.
BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Rayakan Maulid Nabi dan Doa Bersama Untuk Indonesia
Di hadapan 5.000 undangan yang hadir pada peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW tersebut, Hashim Djojohadikusumo menyampaikan salam hangat dari Prabowo Subianto yang tidak bisa hadir karena kesibukan menjalankan tugas sebagai Menteri Pertahanan.
Tidak hanya itu saja, Hashim juga melontarkan niat tulus Prabowo Subianto mewakafkan sisa umurnya untuk memajukan negara Indonesia.
"Banyak rakyat Indonesia yang hidup miskin dan anak-anak kekurangan gizi (stunting). Makanya, Prabowo ingin memberikan makanan gratis kepada seluruh anak-anak Indonesia yang jumlahnya 74 juta. Semua ini bisa diwujudkan jika Prabowo Subianto terpilih pada Pilpres 2024," tegasnya.
"Komitmen Pak Prabowo tidak perlu diragukan. Apa yang disebutkan Pak Hashim tentang Pak Prabowo akan mewakafkan sisa hidupnya buat rakyat Indonesia itu juga saya mendengarnya langsung," timpal Iwan Bule.
Kepala Madrasyah Aliyah Al Falah, Amir Mahmud menilai Prabowo Subianto merupakan sosok yang tepat menjadi orang nomor satu di Republik Indonesia. "Prabowo Subianto merupakan sosok yang tepat sebagai Presiden untuk membawa negara Indonesia bisa lebih baik ke depan," katanya.
Yono, salah satu orang tua santri di Ponpes Al Falah mengaku akan mendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 nanti.
"Saya itu pencinta Pak Prabowo. Makanya, saya langsung menyambut baik begitu ada imbauan dari Gus Duloh untuk memilih Pak Prabowo. Sekarang, saya dan keluarga berada sudah ada di satu frekuensi dengan Gus Duloh," kata Yono yang berprofesi sebagai pengusaha roti di Jatibarang, Indramayu.(ray/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean