Peringati May Day, Rieke Ingat Ajaran Bung Karno

Selasa, 01 Mei 2012 – 18:18 WIB

JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR, Rieke Diah Pitaloka, mengaku terinspirasi dengan pemikiran Presiden RI yang pertama, Soekarno, soal kesejahteraan buruh. Menurutnya, Soekarno telah meletakkan pondasi bagi bangsa ini, berupa arah bagi kesejahteraan buruh.

Pada kesempatan memeringati Hari Buruh Internasional 1 Mei 2012 ini, Rieke, mengaku sengaja ingin mengembalikan marwah warisan Bung Karno tersebut. Dia mengingatkan penguasa untuk tidak sekedar obral janji pro rakyat tapi kebijakannya tidak mencerminkan pro buruh.

“Sia-sia belaka dan omong kosong saja berkata ‘kami bekerja buat rakyat, kami pro rakyat’ tapi tak memikirkan serta mengeluarkan kebijakan yang mendorong kesejahteraan kaum buruh dan pekerja,” kata Rieke, Selasa (1/5).

Politisi PDI Perjuangan itu menegaskan, tak ada nilainya angka-angka statistik yang mengatakan keberhasilan pembangunan maupun  meningkatnya pertumbuhan ekonomi. Namun, fakta yang terjadi di dalam negeri masih sulitnya rakyat mencari kerja.

“Rakyat yang bekerja, upah yang mereka terima tak ada korelasi dengan kehidupan layak yang diamanatkan konstitusi,”  jelasnya.

Rieke memaparkan, dalam gugatannya terhadap pemerintah kolonial Belanda, atau yang dikenal ‘Indonesia Menggugat’, Soekarno secara detail mengkritik imperialisme dan kapitalisme.

"Imperialisme itu bukan pemerintahan, bukan sesuatu bangsa asing, tetapi suatu kehausan, suatu nafsu, suatu sistem menguasai atau memengaruhi ekonomi bangsa lain atau negeri lain,” timpal politisi yang dikenal vokal itu.

Dijelaskan Rieke, lewat nafsu ini maka alat-alat kekuasaan negara yang melulu bersifat politik diinfiltrasi untuk maksud-maksud ekonomi.

“Imperialisme tak perlu dijalankan dengan pedang, bedil, meriam, kapal perang, tak usah berupa perluasan negeri atau daerah dengan kekerasan senjata.  Tetapi bisa juga berjalan dengan hanya putar lidah atau cara halus-halusan saja,” jelasnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Angie Hanya Kantongi Izin Rawat Jalan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler