Perintah Jenderal Andika: Tidak Ada Rapim TNI Terpisah Lagi

Minggu, 20 Februari 2022 – 12:30 WIB
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Foto: Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memerintahkan jajarannya agar tidak memisahkan Rapat Pimpinan TNI dan Rapim TNI-Polri. 

“Rapim TNI-Polri dan Rapim TNI jadi satu. Tidak ada Rapim TNI terpisah lagi. Tidak ada,” kata Jenderal Andika.

BACA JUGA: Jenderal Andika kepada Laksamana Yudo: Kita Perbaiki Pelan-Pelan

Dia memerintahkan itu saat memimpin rapat di Jakarta, sebagaimana disiarkan kanal Jenderal TNI Andika Perkasa di YouTube, Sabtu (20/2). 

Jenderal Andika menjelaskan Rapim TNI dan Polri 2022 merupakan momentum memperkuat sinergi antarlembaga dalam menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI. 

BACA JUGA: Jenderal Andika Memberi Arahan, Singgung Soal Penggunaan Senjata oleh Prajurit TNI

Oleh karena itu, Andika memerintahkan jajarannya agar tidak memisahkan Rapim TNI dan Rapim TNI-Polri. 

Jenderal Andika dalam rapat itu juga mendengar laporan dari Asisten Perencanaan Umum (Asrenum) Panglima TNI Laksda TNI Heru Kusmanto dan Perwira Pembantu Utama (Paban) I Staf Rencana Umum (Srenum) TNI Kolonel Reksawan Ardianto.

BACA JUGA: Tinjau Vaksinasi di Pamekasan, Kapolri: Saya Mendapatkan Kejutan, Ini Penyemangat Kita Semua

Laksda TNI Heru melaporkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Polri, khususnya Asisten Operasi (Asops) Kapolri terkait seluruh rencana kegiatan Rapim TNI-Polri 2022. 

Asops Kapolri dalam acara itu bertugas sebagai wakil ketua panitia.

“Pada prinsipnya, rekan-rekan Polri akan mendukung rencana yang telah dibuat oleh panitia dari TNI,” kata Laksda Heru.

Kemudian, Kolonel Reksawan menyampaikan rencana garis besar acara.

“Untuk materi ada tiga, (yaitu) pengarahan Presiden Republik Indonesia, pengarahan Panglima TNI, dan pengarahan Kapolri. Metodenya melalui tatap muka secara langsung dan video conference,” kata Reksawan.

Jenderal Andika sesuai mendengar laporan itu langsung menginstruksikan panitia dari TNI untuk mengusulkan kepada Polri. 

Usulannya ialah ketua DPR dan ketua MPR diminta untuk turut hadir memberi pengarahan. 

“Jadi, kami ingin selain presiden sebagai kepala (bidang) eksekutif, diusulkan pembicaraan ke Polri, jadi mungkin tambah dua lagi, (ketua) DPR dan MPR,” kata Jenderal Andika.

Mantan Pangkostrad itu menyatakan bahwa Presiden Jokowi akan menjadi pihak pertama memberi arahan pada Rapim TNI Polri 2022.

Sejauh ini, TNI dan Polri belum mengumumkan jadwal rapim yang diselenggarakan rutin tiap tahun.

Walaupun demikian, sebagaimana kegiatan pada tahun-tahun sebelumnya, Rapim TNI Polri 2022 akan kembali digelar di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta. (antara/jpnn) 

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler