Perkuat Diplomasi Jokowi, PDIP Genjot Kerja Sama dengan ALP

Selasa, 06 Maret 2018 – 21:39 WIB
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto bersalaman dengan Luke Gosling dari Partai Buruh Australia atau Australian Labor Party (ALP). Foto: Ist for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Delegasi Partai Buruh Australia atau Australian Labor Party (ALP) mengunjungi DPP PDI Perjuangan di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/3).

Rombongan ALP yang dipimpin Luke Gosling disambut langsung oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.

BACA JUGA: Kang Hasan Ingin Pendidikan Karakter di Jabar Diperkuat

Turut mendampingi Hasto dalam pertemuan itu Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno.

Ada pula sejumlah anggota Fraksi PDIP DPR antara lain Charles Honoris, Diah Pitaloka dan Daniel Lumban Tobing, serta Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Waras Wasisto, Sekretaris Departemen Pemerintahan DPP PDI Perjuangan Hanjaya Setiawan dan Ketua PP Baituo Muslimin Indonesia (Bamusi) Faozan Amar.

BACA JUGA: PDIP Prediksi Ada 3 Poros di Pilpres 2019

Hasto di hadapan Luke yang juga anggota parlemen Australia mengungkapkan, ALP punya sejarah tersendiri bagi Indonesia.

Pada era 1945, ALP yang memegang kekuasaan di Australia memberi dukungan bagi kemerdekaan Indonesia.

BACA JUGA: Bamusi PDIP Tuding Muslim Cyber Army Nodai Citra Islam

“Saat itu asosiasi buruh Australia memboikot kapal-kapal Belanda yang mau ke Indonesia," tutur Hasto.

Menurut Hasto, menjalin kerja sama dengan partai politik luar negeri merupakan salah satu cara PDIP menjalankan sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab sekaligus untuk membangun persaudaraan dunia.

“Karena itulah kerja sama dengan Australian Labor Party dilakukan sebagai bagian pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif,” ucap Hasto.

Lebih lanjut Hasto mengatakan, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu aktif menggalang kerja sama dengan partai politik di empat benua.

Langkah itu juga demi melanjutkan kepeloporan Indonesia hingga pernah menggelar Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955.

Hasto pun menegaskan, PDIP terus mendukung kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo di bidang diplomasi melalui penguatan kooperasi dengan partai-partai dari negara sahabat.

Terlebih, Australia merupakan salah satu tetangga yang menjadi sahabat Indonesia.

"Kami melakukan multiple approach diplomacy, jadi tidak hanya pemerintah kepada pemerintah, tapi partai dengan partai, kemudian nanti saling bekerja sama," ucap Hasto.

Sedangkan hal yang dibahas dalam pertemuan PDIP-ALP adalah isu strategis antara kedua partai.

Antara lain kepemimpinan, pola rekrutmen kader, peran perempuan, hingga masalah hoaks.

Hasto menambahkan, kerja sama antara PDI Perjuangan dengan ALP sejauh ini sudah berjalan baik.

“Melalui kerja sana dengan ALP, beberapa kader PDI Perjuangan secara rutin mengikuti kursus manajemen kepartaian dan political leadership training yang diadakan atas kerjasama ALP dengan Sydney University,” tandas Hasto.

Sedangkan Luke Gosling mengatakan, partainya akan terus menjalin kerja sama dengan PDIP sejalan dengan hubungan baik antara Indonesia dan Australia.

Luke dalam kesempatan itu juga memuji cara PDIP dalam memenangi pemilu, termasuk dalam merekrut kader.

Terkait masalah Papua, Luke menegaskan bahwa ALP dan Pemerintah Australia memberikan garansi dukungan kepada pemerintah Indonesia bahwa Papua merupakan bagian integral NKRI.

“Dan juga kami mengampresiasi pembangunan di Indonesia yang dilakukan oleh Jokowi,” ucap Luke. (ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Gembleng Manajer Kampanye Pilkada demi Menangkan Jokowi


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler