Perkumpulan Pemuda-Pemudi Indonesia Timur Tebarkan Kasih dan Damai Jelang Pemilu  

Senin, 29 Januari 2024 – 17:35 WIB
Perkumpulan Pemuda Pemudi Indonesia Timur se -Jabodetabek melangsungkan pesta Natal dan tahun bersama yang akan diadakan pada hari Minggu, (28/1) di Jakarta Utara. Foto: dok PP Indonesia Timur

jpnn.com, JAKARTA - Pewartaan damai dan sukacita Natal menjelang Pilpres 2024 menjadi penting di tengah tensi politik yang semakin naik.

Oleh sebab itu, Perkumpulan Pemuda Pemudi Indonesia Timur se -Jabodetabek melangsungkan pesta Natal dan tahun bersama yang akan diadakan pada hari Minggu, (28/1) di Jakarta Utara.

BACA JUGA: Capt. Marcellus Hakeng Dianugerahi Gelar Doktor Kehormatan Bidang Maritim

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh seperti Haris Rusly Moti sebagai Komandan TKN Prabowo-Gibran.

Dalam sambutannya, Haris Rusly Moti menyampaikan bahwa harapannya polarisasi sosial bisa dihentikan sebagai akibat dari kontestasi Pemilu.

BACA JUGA: Dukung Prabowo-Gibran, Papua Center Yakini Indonesia Timur Bakal Lebih Baik

"Perbedaan sosial dan agama selalu dijadikan alat untuk membenturkan masyarakat. Polarisasi ini harus dihentikan," ujar Haris.

Sementara Ketua Panitia Marcellus Hakeng Jayawibawa menyatakan acara tersebut adalah momentum bagi warga Indonesia Timur untuk mewartakan damai dan sukacita natal di masa kampanye yang makin menegangkan.

BACA JUGA: Kurangi Kesenjangan Digital, Telkomsat Bakal Layani 1.000 Lokasi di Indonesia Timur

"Kepada para pemuda dan pemudi yang hadir, Natal ini adalah kesempatan untuk kita saling berbagi kebahagiaan dan kasih sayang. Mari kita jadikan momentum ini sebagai titik tolak untuk memperkuat persaudaraan dan persatuan di antara kita, terutama di tengah keberagaman yang kita miliki", ujar Marcellus.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Perkumpulan Pemuda Pemudi Indonesia Timur se-Jabodetabek, Wilfridus Yon Ebit menyebutkan bahwa dalam perayaan tersebut, penting bagi publik untuk terlibat dalam pesta demokrasi dengan memilih berdasarkan rasionalitas dan nurani.

"Kita punya keinginan yang baik, bukan soal berkuasa tetapi partisipasi soal demokrasi. Mari kita memberikan pilihan dengan rasa kasih sayang tersebut dengan memilih yang tepat,” tutur Ebiet.

Sebagai informasi, acara ini dihadiri oleh masyarakat Indonesia Timur yang berasal dari berbagai wilayah, yakni NTT, Maluku, hingga Papua yang berdomisili di Jabodetabek.

Ibadah dipimpin oleh Pdt. Dr. M. Ferry Haurissa Kakiay, M. Th. Acara diawali dengan perayaan ibadah kemudian dilanjutkan oleh sambutan, hiburan, dan ditutup dengan goyang bersama.

Kegiatan ini dihadiri oleh 1.000 masyarakat Indonesia Timur yang datang dari seputaran Jabodetabek. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler