Perlakuan Densus 88 Antiteror Terhadap Narapidana Terorisme ini Menuai Pujian

Kamis, 10 Maret 2022 – 16:42 WIB
Ilustrasi - Densus 88 Antiteror Polri. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mempertemukan sejumlah narapidana terorisme yang ditahan di Nusakambangan dengan keluarganya, Rabu (9/3) kemarin.

Menurut Direktur eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan, langkah tersebut merupakan sebuah terobosan yang menuai pujian dari masyarakat.

BACA JUGA: Detik-Detik Pentolan Teroris Coba Tabrak Densus 88, Dor Dor, Bak Film Laga

"Kami melihat sikap humanis Densus 88 Polri banyak diapresiasi."

"Pelayanan polisi ini sangat bisa menggugah para pelaku teror untuk kembali ke jalan baik," ujar Edi dalam keterangannya, Kamis (10/3).

BACA JUGA: Bergerak ke Lampung dan NTB, Densus 88 Tangkap 11 Teroris

Menurut pakar hukum tindak pidana terorisme dari Universitas Bhayangkara, Jakarta ini, Polri tidak saja dituntut untuk mengedepankan penegakan hukum.

Namun, juga penting mengubah para narapidana terorisme kembali ke jalan yang benar, hidup tenang di tengah masyarakat.

BACA JUGA: Buya Anwar Sebut Densus 88 Antiteror Garang di Tempat Lain, Tetapi Lemah di Papua

"Karena itu, kami melihat program deradikalisasi yang dilakukan Densus 88 Polri sangat bagus," ucapnya.

Mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ini menilai langkah tersebut sesuai dengan program Presisi yang digaungkan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Densus 88 sebelumnya memfasilitasi para keluarga bertemu narapidana terorisme asal Palu, Sulawesi Tengah yang kini ditahan di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Pertemuan para narapidana dengan keluarga masing-masing tersebut dilaksanakan di Polres Cilacap, Rabu (9/3) kemarin.(gir/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler