jpnn.com, JAKARTA - Berbagai permainan tradisional memeriahkan perlombaan dalam rangka? mera?y?akan HUT ke-78 RI yang digelar Relawan Sedulur Saklawase di sejumlah daerah di Jawa Tengah (Jateng).
Relawan Sedulur Saklawase merupakan organisasi masyarakat yang bergerak untuk memperkuat basis dukungan kepada Mochamad Herviano, bakal Calon Legislatif atau Caleg DPR RI) dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.
BACA JUGA: Relawan Asandra Rayakan HUT ke-78 RI Bersama Warga di Kabupaten Malang
Kegiatan itu digelar di sejumlah lokasi di Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, dan Kabupaten Kendal, Kamis (17/8).
Di Kota Semarang, perlombaan panjat pinang diikuti dengan antusias oleh warga di lapangan sepak bola Kecamatan Ngaliyan. Masyarakat menunjukkan kerja sama untuk meraih hadiah dalam permainan tradisional itu.
BACA JUGA: Soroti Pidato Jokowi soal International Trust, Prof Zainuddin Maliki: Jangan Sia-siakan
Kemudian, lomba panjat pinang hingga tarik tambang juga digelar di Kabupaten Semarang, tepatnya di Lapangan Desa Lerep, Ungaran Barat.
Berikutnya, semangat pantang menyerah ditunjukkan warga Tegalrejo, Salatiga saat mengikuti berbagai lomba permainan tradisional yang menghibur.
BACA JUGA: Luar Biasa! Gajah Jadi Pengibar Bendera Merah Putih di Riau, Lihat
Sementara itu, Kabupaten Kendal, perayaan HUT ke-78 RI juga dimeriahkan perlombaan panjat pinang dan tarik tambang di Lapangan Bahari Gempolsewu, Rowosari.
Berbagai perlombaan tidak hanya diikuti anak-anak dan remaja, tetapi juga orang dewasa, termasuk ibu-ibu.
Ketua Relawan Sedulur Saklawase Sayoga mengatakan acara tersebut tidak hanya sebagai hiburan semata. "Kegiatan ini juga simbol semangat persatuan dan cinta tanah air," ucapnya.
Dia pun berharap berbagai perlombaa?n permainan tradisional itu makin menguatkan kekompakan warga.
"Melalui lomba-lomba tradisional ini, semangat kebersamaan dan semangat kemerdekaan dapat tetap terjaga dan diteruskan kepada generasi mendatang<" tutur Sayoga.(fat/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam